Guna mengejar kekebalan komunal, vaksinasi Covid-19 terus dikebut, termasuk di Kota Kediri. Poltekkes Kemenkes Malang, Kampus IV prodi kebidanan Kediri juga turut andil dalam membantu Pemerintah Kota Kediri dalam capai target vaksinasi bagi masyarakat Kota Kediri.

 

Hal tersebut seperti yang dikatakan oleh Susanti Pratamaningtyas, kepala program studi Poltekkes Kemenkes Malang, Kampus IV Prodi Kebidanan Kediri. Ia mengungkapkan bahwa Poltekkes Kemenkes Malang, Kampus IV prodi kebidanan Kediri sebagai salah satu Unit Pelaksana Teknis (UPT) yang ditunjuk oleh Kementrian Kesehatan, untuk melaksanakan vaksinasi guna mendukung upaya yang dilakukan oleh pemerintah daerah.

 

“Poltekkes Kemenkes Malang, Kampus IV prodi kebidanan Kediri diharapkan dapat menjadi sentra vaksinasi membantu dan mendukung upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Kediri dalam hal ini Dinas Kesehatan,” tutur wanita yang juga bertindak sebagai dosen ini, Senin, (30/8).

 

Santi menyebutkan bahwa hari Senin, (30/8) ini merupakan hari kedua pelaksanaan vaksinasi di halaman kampus poltekkes tersebut. “Ini adalah hari kedua setelah sebelumnya vaksinasi dilaksanakan pada hari Rabu, (25/8) lalu,” tandasnya.

 

“Kegiatan ini akan terus kami lakukan hingga semua masyarakat Kediri telah menerima vaksin baik untuk dosis pertama maupun kedua,” imbuhnya disela-sela screening.

 

Sementara itu, saat dikonfirmasi mengenai jenis vaksin yang digunakan, ia mengatakan bahwa vaksin yang digunakan adalah jenis CoronaVac atau lebih dikenal dengan Sinovac. “Hari ini ada sedikitnya 200 dosis vaksin jenis Sinovac yang digunakan dalam kegiatan vaksinasi hari ini,” terangnya.

Sedangkan untuk petugas yang terlibat dalam kegiatan vaksinasi ini merupakan civitas akademika dari kampus Poltekkes Malang, Prodi Kebidanan Kediri tersebut. “Ada dari dosen, dokter penanggung jawab, relawan dari mahasiswa hingga alumni juga kita terjunkan,” jelasnya.

 

“Para mahasiswi kami sudah kami bekali dengan dasar-dasar ilmu, sejak semester 1 dalam ilmu keperawatan dasar sudah diajarkan tentang tehnik penyuntikan dan farmakologi sehingga para mahasiswi dan alumni sudah siap dalam melakukan pengabdian ini,” terang Santi.

 

Disamping itu, pihaknya juga memastikan bahwa para tenaga vaksinator dan administrator yang bertugas sudah dipastikan sehat. “Kami pastikan dalam keadaan sehat dan sudah divaksin sebelum bertugas,”jelasnya.

 

Santi menyebutkan bahwa memang untuk saat ini vaksinasi masih dilakukan untuk rentang usia 18 keatas, namun tidak menutup kemungkinan dalam waktu dekat akan dilakukan juga untuk usia 12-17 tahun.

 

“Kedepan kita juga akan lakukan untuk 12-17 tahun, selain itu kuota vaksin juga akan kita tambah hingga 500 kuota perminggu,” pungkasnya.

 

Sebagai informasi, bagi warga masyarakat Kota Kediri dan sekitarnya bisa mendapatkan info vaksinasi yang diselenggarakan oleh Poltekkes Kemenkes Malang Kampus IV Prodi Kebidanan Kediri ini bisa diakses melalui akun instagram resmi @miori_polkesma.

 

Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Kediri