Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar menyerahkan secara simbolis beasiswa pendidikan Merdeka Belajar di Ruang Joyoboyo Balai Kota Kediri, Kamis (4/11). Beasiswa pendidikan ini diberikan untuk 19 peserta pada 4 program studi yang telah berhasil lolos tahapan seleksi. Dari Program studi S1 Administrasi Rumah Sakit, S1 Kesehatan Masyarakat, D3 Rekam Medis dan Informasi Kesehatan ada 5 orang yang lolos, dan D3 Fisioterapi ada 4 orang yang lolos.
Dalam sambutannya, Wali Kota Kediri mengungkapkan rasa bangganya, karena bisa mengaktualisasikan kerja sama yang baik antara Pemerintah Kota Kediri dengaan IIK Bhakti Wiyata Kediri. Sehingga ada 19 peserta yang lolos beasiswa dari 304 peserta yang mendaftar. Ke depan, antara Pemkot Kediri dan IIK Bhakti Wiyata Kediri dapat terus menjalin kerja sama untuk mengembangkan Kota Kediri. “Nanti kalau ada lulusan terbaik dari IIK Bhakti Wiyata ini, kalau mau bisa masuk ke rumah sakit kami. Karena Kita ingin di Kota Kediri ini menjadi kota yang baik untuk layanan kesehatan,” ujarnya.
Lebih lanjut, Abdullah Abu Bakar berharap penerima beasiswa ini bisa menorehkan prestasi. Kalau bisa menorehkan prestasi ada 3 nama yang dibawa yaitu Pemkot Kediri, IIK Bhakti Wiyata dan diri sendiri. Selain itu diharapkan mahasiswa-mahasiswi ini bisa belajar banyak hal dan bisa memanfaatkan waktu selagi kuliah untuk menggali banyak ilmu dari para dosen. Tak hanya itu, Wali Kota Kediri mengingatkan agar memperbanyak teman untuk menjalin relasi dan bisa menyesuaikan diri terhadap perubahan zaman.
Sementara itu, Rektor IIK Bhakti Wiyata Muhamad Zainuddin mengatakan IIK Bhakti Wiyata berkembang dengan baik di Kota Kediri dengan dukungan dari Wali Kota Kediri. Dukungan tersebut sangat terasa sekali. Sehingga IIK Bhakti Wiyata ingin berkontribusi untuk peningkatan Indeks Pembangunan Manusia di Kota Kediri. “Penerima beasiswa Merdeka Belajar ini juga bukan orang sembarangan dan terpilihlah 19 orang penerima beasiswa ini. Untuk perkuliahan kapan waktu daring atau luring, IIK Bhakti Wiyata mengikuti peraturan yang berlaku,” imbuhnya.
Elshadai Zefanya Siwabessy, salah satu penerima beasiswa pendidikan ini menuturkan sangat senang bisa menjadi salah satu yang lolos beasiswa pendidikan ini. Karena dengan mendapat beasiswa ini bisa meringankan ekonomi keluarga. Ke depan targetnya bisa lulus tepat waktu, dapat nilai memuaskan dan bisa segera mendapat pekerjaan yang baik. “Saya tahu beasiswa ini pertama kali dari teman dan media sosial @harmonikediri, @iikbhaktiwiyata. Sehingga saya tertarik untuk ikut mendaftar dan melakukan persiapan seperti belajar dan berdoa, dan akhirnya bisa lolos seleksi beasiswa ini,” ungkapnya.
Hadir pula dalam acara ini Asisten Administrasi Umum Nur Muhyar, Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Kediri Marsudi Nugroho, Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kota Kediri Alfan Sugiyanto, Sekretaris Rektor IIK Bhakti Wiyata, dan penerima beasiswa Merdeka Belajar.