Kota Kediri meraih Penghargaan Rating Kota Cerdas Indonesia 2021 untuk Kota Sedang. Penghargaan tersebut diberikan oleh Pusat Inovasi Kota dan Komunitas Cerdas Institute Teknologi Bandung (ITB) dalam acara penutupan Riset Transformasi Digital Indonesia (RDTI) dan Rating Kota Cerdas Indonesia (RKCI) 2021, Senin (27/12).
RKCI merupakan sebuah kegiatan yang dilakukan untuk melakukan pemetaan sehingga tiap kota mampu menjadi smart city (kota cerdas) berdasarkan potensi dan karakter lokal. Kota Kediri berhasil meraih tiga kategori penghargaan sekaligus. Yakni, kategori kota menuju cerdas, kategori kota dengan ekonomi cerdas, dan kategori kota dengan masyarakat cerdas.
Pada kategori kota menuju cerdas, Kota Kediri memiliki beberapa inovasi yang dinilai dapat mengatasi permasalahan kota dan memiliki masterplan smart city. Lalu pada kategori kota dengan masyarakat cerdas, di Kota Kediri peran masyarakat besar dalam memberi dukungan dalam implementasi inovasi-inovasi yang ada. Seperti peran pokmas dalam prodamas, peran komunitasi dalam English Massive, dan peran masyarakat bersinergi dalam mengatasi Covid-19 melalui Si Jamal, Batman, dan Sinergi 3 Pilar. Untuk menjadi masyarakat cerdas (smart society) diperlukan empat aspek. Yaitu, kesiapan dan kemampuan kota, ketersediaan layanan, kesiapan sosial budaya, serta dukungan teknologi atau tata kelola.
Sementara untuk kategori kota dengan ekonomi cerdas, sendiri mengukur kemampuan sebuah kota dalam meningkatkan perekonomian dan memaksimalkan sumber daya potensi kota melalui infrastruktur, teknologi, tata kota, dan data analisis. Dalam penilaiannya melihat tiga hal yakni, quality of life, IT base, dan inovasi ekonomi. Kota Kediri memiliki beberapa terobosoan di bidang ekonomi. Seperti, Rumah Kurasi, kerjasama dengan beberapa marketplace, Jatim Bejo, dan virtual expo UMKM.
Atas penghargaan tersebut Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar mengungkapkan keberhasilan ini memotivasi Pemerintah Kota Kediri untuk memajukan Kota Kediri menjadi smart city. Terutama dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Apalagi di masa pandemi Covid-19 ini mendorong akselerasi transformasi menuju kepada digital teknologi. “Pandemi ini kita melakukan berbagai digitalisasi. Mulai dari digitalisasi ekonomi hingga digitalisasi pelayanan publik. Kita bisa terus bangkit di masa pandemi ini karena adanya digitalisasi,” ujarnya.
Sebelumnya, Kota Kediri juga meraih penghargaan dari Kementrian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia. Kota Kediri dinilai unggul dalam kategori smart branding yang merupakan salah satu pilar utama dalam implementasi gerakan menuju 100 Smart City.