Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar mencanangkan Kelurahan Cinta Statistik (CANTIK), Selasa (24/5) di Ruang Joyoboyo Balai Kota Kediri. Pada tahun 2022 terdapat empat kelurahan yang dipilih sebagai Kelurahan CANTIK, yakni Kelurahan Mojoroto, Kelurahan Mrican, Kelurahan Jamsaren, dan Kelurahan Ngronggo. Nantinya, kelurahan-kelurahan tersebut akan dibimbing oleh Badan Pusat Statistik (BPS) dalam pengumpulan, pengolahan dan penyajian data sesuai kaidah data statistik.
“Cinta Statistik ini program pembinaan sektoral yang dilakukan oleh BPS menuju Satu Data Indonesia. Dimana Bapak Presiden telah mengambil keputusan bahwa di negara kita ini hanya menggunakan satu data. Yakni data dari statistik,” ujarnya.
Melalui bimbingan dari BPS, Wali Kota Kediri berharap kelurahan dapat menghasilkan data yang lebih baik lagi. Data yang dihasilkan menggambarkan kondisi yang ada di masyarakat. Sehingga dengan data yang baik Pemerintah Kota Kediri dapat membuat kebijakan yang tepat bagi masyarakat. “Saya harap Pak Lurah dan Bu Lurah mampu menyusun data yang akurat dan up to date. Data ini sangat penting untuk kita mengambil kebijakan dan melakukan intervensi,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala BPS Kota Kediri Lilik Wibawati menjelaskan latar belakang dari Kelurahan CANTIK ini dari hasil pendataan potensi kelurahan yang dilakukan oleh BPS. Baik dari informsi dan komunikasi dengan pihak kelurahan. Dari program ini, diharapkan di tingkat kelurahan dapat menghasilkan optimalisasi informasi kelurahan berbasis masyarakat. “Nanti kelurahan mampu menyusun dan menghasilkan data yang lengkap dan terperinci. Sehingga dapat memenuhi kebutuhan data di tingkat kelurahan,” jelasnya.
Turut hadir dalam kegiatan ini Asisten Administrasi Umum Nur Muhyar, Kepala OPD terkait, perwakilan Camat dan Lurah.