Dalam waktu dekat, Pemerintah Kota Kediri akan kembali menyelenggarakan ajang perlombaan Bahasa Inggris tahunan, Competition in English Massive (COIN EMAS). Dinas Pendidikan Kota Kediri selaku pengelola Program English Massive (EMAS), program kursus Bahasa Inggris gratis yang menjadi program unggulan Kota Kediri, siap menggelar COIN EMAS 2022 secara luring berbeda dengan dua tahun sebelumnya dimana event ini terselenggara secara daring. Tentunya penerapan protokol kesehatan akan tetap diperhatikan dalam pelaksanaannya.
COIN EMAS 2022 menghadirkan berbagai bentuk lomba untuk mengadu kecakapan Bahasa Inggris para peserta, melalui lomba Speech, Storytelling, Mini drama, Spelling Bee dan Video Competition. Tiga kompetisi pertama diperuntukkan bagi partisipan program English Massive (EMAS), sementara Spelling Bee yang terdiri dari dua kategori usia -anak dan remaja- dibuka bagi peserta di regional Jawa Timur. Tahun ini COIN EMAS juga membuka kompetisi yang bisa diikuti peserta dari seluruh Indonesia melalui Video Competition yang mengusung tema tentang konten lokal Kota Kediri.
Wali Kota Kediri, Abdullah Abu Bakar menyambut gembira dan mendukung penuh pelaksanaan COIN EMAS 2022. "Program EMAS telah saya rintis sejak 2015 untuk mengasah kemampuan Bahasa Inggris warga Kota Kediri. Jadi COIN EMAS adalah wadah untuk mengukur progress pembelajaran yang telah berjalan" jelas Wali Kota, Sabtu (20/8).
Lebih jauh, Wali Kota Kediri mendorong para partisipan EMAS untuk lebih percaya diri dan bersaing secara sehat. "Makanya, beberapa jenis lomba kita adakan terbuka untuk umum. Ini untuk menumbuhkan kepercayaan diri anak-anak kita untuk berkompetisi," imbuhnya.
Mengangkat tema 'Beautifully Diverse, Meaningfully Different', COIN EMAS kali ini mengusung konsep yang sedikit berbeda. Untuk video competition, misalnya, peserta lomba diharuskan membuat konten tentang kekayaan budaya, sejarah atau kuliner khas Kota Kediri yang dikemas dalam Bahasa Inggris. Sedangkan pada lomba Speech, tema yang diangkat adalah tentang “Harapan bagi Indonesia” dan “Pahlawan Masa Kini”. Keberagaman yang menjadi tema COIN EMAS diharapkan mampu mempersiapkan generasi muda untuk mempunyai kesadaran sebagai global citizen melalui penguasaan bahasa internasional, tetapi tetap berwawasan nasional dan menjunjung kearifan lokal.
Di samping itu, beberapa figur terkemuka juga akan datang langsung ke Kota Kediri untuk memberi sentuhan warna yang berbeda. Ada Dave Jephcott, seorang content creator yang dikenal dengan sebutan Londo Kampung, akan hadir sebagai juri tamu. Lalu, untuk lomba Spelling Bee akan hadir seorang penutur asli (native speaker) sebagai pronouncer. Terakhir, Finalis Stand Up Comedy Academy (SUCA) Indosiar, Komika asli Kediri, Wawan Saktiawan juga telah dikonfirmasi akan meramaikan final COIN EMAS 2022 dan bergabung sebagai salah satu juri.