Lomba Desain Motif Tenun Ikat Kota Kediri 2022 akhirnya menemukan pemenangnya. Setelah melalui rangkaian proses penjurian, dari ratusan karya yang masuk lalu dipilihlah 11 nominasi karya terbaik, kini ketiga juara telah diputuskan. Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar yang menyerahkan secara langsung hadiah berupa piala dan uang tunai kepada ketiga pemenang Lomba Desain Motif Tenun Ikat ini di Ruang Joyoboyo Balaikota Kediri, Rabu (21/9).
“Selamat kepada para pemenang, semoga bisa terus berkarya dan bisa diaplikasikan. Nanti setidaknya saya mau pakai salah satu motif tenun yang dilombakan ini. Sebenarnya kita dari dulu mau mengembangkan desain motif tenun karena saya melihat bahwa memang ada kekhasan motif tenun ikat itu desain-desain lama. Tapi desain lama ini menurut saya harus disesuaikan juga. Disesuaikan dengan siapa yang akan memakainya,” ujar Wali Kota Kediri.
Adanya lomba desain motif tenun ikat ini, menurut Abdullah Abu Bakar dapat memperkaya motif tenun yang ada di Kota Kediri. Motif yang beragam tersebut juga bisa meningkatkan penjualan dan orang yang akan membeli tenun ini juga semakin banyak pilihannya. Karena menciptakan sebuah motif tenun ikat itu tidaklah mudah.
Tak lupa Wali Kota Kediri juga berpesan kepada perajin tenun ikat ini, untuk memikirkan katalog produknya. Jadi perajin tenun ikat ini bisa menyisihkan satu kain tiap motifnya untuk digunakan sebagai sampel. Sehingga ketika orang akan membeli bisa melihat secara langsung contoh motif yang sudah diaplikasikan ke kain tenun.
Tenun Ikat Bandar Kidul wastra nusantara yang dimiliki Kota Kediri ini bisa dikembangkan dengan sebaik-baiknya. Bagi Perajin, Wali Kota Kediri mengingatkan agar selalu menjaga kualitas kain tenun ikat ini. Selain itu, sarannya agar kain tenun ikat ini bisa langsung digunakan tanpa harus dicuci terlebih dahulu sehingga lebih memudahkan. “Saya pasti akan mengarah tamu-tamu yang ke Kota Kediri untuk membeli tenun ikat bandar kidul ini. Mudah-mudahan lebih banyak kerjasama dan kolaborasi sehingga motifnya akan semakin bagus, beragam sehingga tenun ikat di Kediri ini bukan hanya warisan yang kita biarkan, tapi bisa menjadi warisan yang bisa kita banggakan bersama” harapnya.
Untuk diketahui, pemenang Lomba Desain Motif Tenun Ikat untuk juara 1 Nurrina Fajrin dengan judul karya Bango Tong-Tong, juara 2 Dita Hikmahwati dengan judul karya Serinjing, dan juara 3 Ariliya Sabila Putri dengan judul karya Manusuk Sima. Juri dalam perlombaan ini Siti Ruqayah perajin tenun, Rony Setiyawan desainer grafis, Dimas Bramasto Ilustrator, dan Erki Setyandari Guru SMKN 3 Kediri.
Hadir pula dalam acara ini Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Kediri Tantowi Wijohari, Ahmadi Kaprodi Desain Komunikasi Visual Udinus Kediri dan para finalis Lomba Desain Motif Tenun Ikat Kota Kediri 2022.