Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar kembali menyerahkan bantuan modal DBHCHT tahun 2023. Kali ini penyerahan berjumlah 787 penerima dari tujuh kelurahan yang dipusatkan di Gedung Nasional Indonesia (GNI), Senin (24/7). Ketujuh kelurahan tersebut adalah Semampir, Dandangan, Kemasan, Jagalan, Ngadirejo, Pakelan, dan Banjaran.
"Tahun ini penerima bantuan modal lebih banyak dari tahun kemarin. Di tahap 1 ini berjumlah 6.666 penerima. Saya lihat penerima hari ini full senyum," ujarnya.
Abdullah Abu Bakar mengatakan bantuan modal ini diberikan Pemerintah Kota Kediri karena banyaknya UMKM yang membutuhkan bantuan. Harapannya dengan bantuan ini UMKM bisa mengembangkan usahanya lebih besar lagi. Di Kota Kediri ini perekonomian banyak ditopang oleh UMKM selain dari industri tembakau. "UMKM yang kita beri bantuan ini kelasnya menengah ke bawah. Untuk mendapat bantuan modal ini ada persyaratan yang harus dipenuhi. Tim dari Pemkot pun telah melakukan seleksi dan juga survey," ungkapnya.
Dengan bantuan modal ini, Wali Kota Kediri mengingatkan agar dimanfaatkan dengan baik oleh penerima. Bantuan modal ini harus segera dibelanjakan untuk kebutuhan usaha. Bantuan ini juga mengantisipasi agar UMKM tidak meminjam kepada rentenir. Di lapangan banyak ditemui rentenir yang menyasar usaha menengah ke bawah. "Kita berikan bantuan ini dan kita arahkan untuk meminjam di bank bila memerlukan. Kalau sudah pinjam di rentenir kasihan karena bunganya tinggi. Bantuan modal ini juga salah satu upaya untuk recovery ekonomi di Kota Kediri," pungkasnya.
Sementara itu, Enggar salah satu penerima dari Kelurahan Banjaran sangat bersyukur dapat menerima bantuan modal. Nantinya bantuan modal yang diberikan ini akan digunakan untuk mengembangkan usaha warung yang dijalankannya. Enggar telah menjalankan usaha warung ini sejak 10 tahun lalu. "Alhamdulillah saya bisa dapat bantuan modal. Nanti akan saya gunakan untuk mengembangkan usaha sesuai dengan rancangan yang sudah saya kumpulkan. Terima kasih Pak Wali atas bantuannya akan saya manfaatkan dengan baik," jelasnya.