Masih dalam serangkaian kegiatan Non Fisik TMMD ke-117, Pemerintah Kota Kediri bersama Kodim 0809 kembali berkolaborasi yang ditunjukkan lewat kegiatan pelatihan menjahit dan tata boga, Jumat (28/7). Acara pembukaan kegiatan pelatihan diselenggarakan di Aula Serbaguna Kelurahan Pojok dengan diikuti 31 masyarakat Kelurahan Pojok yang telah lolos seleksi.
Pelatihan jahit dan tata boga ini diselenggarakan guna membekali masyarakat dengan kompetensi yang memadai serta menggerakkan kemandirian masyarakat untuk berwirausaha. “Ini merupakan salah satu kegiatan non fisik TMMD Ke-117. Kita berikan bekal bagi mereka untuk merintis usaha mandiri atau wirausaha. Semoga kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar dan aman, "ungkap Pasiter Kodim 0809 Kediri, Lettu Inf. Iskak.
Sementara itu Kepala Dinas Koperasi UMTK Kota Kediri Bambang Priambodo secara rinci menjelaskan, pelatihan akan berlangsung hingga 10 hari mendatang. Dimulai 28 Juli hingga 08 Agustus 2023. Pelatihan diikuti 31 peserta dengan rincian 22 orang Tata Boga dan 9 orang Jahit. “Pelatihan Keterampilan ini diselenggarakan atas kerjasama Pemkot Kediri melalui Dinkop UMTK dengan Kodim 0809 dalam rangkaian kegiatan TMMD ke-117. Untuk Tata Boga, bertempat di Gedung Serbaguna Perum Wilis Indah 2. Sedangkan Pelatihan menjahit ada di kantor LPK Perum Wilis Indah II Blok I-5 No.15,”ungkapnya.
Bambang berharap pelatihan jahit dan tata boga dalam rangkaian kegiatan non fisik TMMD ke-117 Kodim 0809 Kediri ini dapat memberikan kontribusi positif untuk meningkatkan perekonomian masyarakat. Para peserta juga diharapkan mengikuti pelatihan dengan baik, agar nantinya dapat bermanfaat dan menjadi bekal dalam memulai usaha, atau bahkan membuka lapangan kerja sebagai wirausaha baru.
Nofita Erianti salah satu peserta pelatihan menyambut baik kegiatan tersebut. Ia tertarik mengikuti pelatihan tata boga kategori modern food. Menurutnya, pelatihan ini bisa dimanfaatkan untuk mengasah keterampilan.
Dengan ilmu yang didapat, ke depan ia memiliki keinginan untuk membuka usaha. "Semoga kelak saya dapat membuka usaha sehingga membantu perekonomian keluarga dan menjadi perempuan yang berdaya," tuturnya.
*Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Kediri*