Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar menyerahkan bantuan sosial (Bansos) pendidikan Pemerintah Kota Kediri. Bantuan ini diserahkan kepada Erma Ellyana siswi SMKN 3 Kediri asal Kelurahan Ngampel dan Romdan Putra Utama siswa SMK Taman Siswa asal Kelurahan Tosaren. Wali Kota Kediri mendatangi kedua rumah penerima, Rabu (27/9). Tak hanya bantuan sosial pendidikan, Wali Kota Kediri juga menyerahkan sembako dan perlengkapan sekolah. Di Kota Kediri penerima bantuan sosial pendidikan ini sejumlah 168 siswa SMA/SMK.
"Kita beri bantuan sosial pendidikan. Nanti bantuan ini bisa dipergunakan. Semoga ini bisa membantu pendidikan anak-anak yang membutuhkan di Kota Kediri," ujarnya.
Abdullah Abu Bakar mengatakan anak-anak di Kota Kediri harus mendapat pendidikan yang layak. Pemerintah Kota Kediri memberikan Bansos Pendidikan untuk membantu meringankan biaya pendidikan. Tujuannya agar tidak ada anak-anak putus sekolah. "Anak-anak Kota Kediri harus berkualitas salah satunya caranya harus berpendidikan. Tidak boleh anak-anak ini sampai putus sekolah," ungkapnya.
Saat ini Erma Ellyana duduk di bangku kelas XII jurusan tata busana. Sehari-hari ayahnya bekerja sebagai sopir antar barang dan ibunya sebagai asisten rumah tangga. Bantuan pendidikan tersebut digunakan Erma Ellyana untuk kebutuhan peralatan sekolah. Erma Ellyana yang didampingi ibunya Rahmawati bersyukur menerima bantuan sosial pendidikan. "Terima kasih sudah diberi bantuan. Tentu ini sangat bermanfaat bagi pendidikan saya," ujarnya.
Sementara itu Romdan Putra Utama duduk di bangku kelas XII. Ayah Romdan saat ini tidak bekerja, dimana sebelumnya pernah berjualan es degan. Sementara ibu Romdan adalah ibu rumah tangga. Romdan memiliki adik yang putus sekolah bernama Ridwan. Selanjutnya Ridwan akan disekolahkan oleh Wali Kota Kediri di salah satu SMP di Kota Kediri. "Terima kasih Pak Wali sudah memberikan bantuan. Ini sangat bermanfaat," ujarnya.
Turut mendampingi Kepala Dinas Pendidikan Anang Kurniawan, Camat Mojoroto dan Pesantren, serta Lurah Ngampel dan Tosaren.