Kepala BAPPEDA Sebut Masyarakat Puas dengan Pelayanan Pemkot Kediri dalam Paparan Laporan Akhir IKM Tahun 2024

berita | 23/07/2024

Usai menggelar Survei Kepuasan Masyarakat (SKM) pada Bulan Mei lalu, Pemerintah Kota Kediri melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (BAPPEDA) menggelar Paparan Laporan Akhir Penyusunan Dokumen Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Kota Kediri Tahun 2024, Senin (22/7). Kegiatan yang dilaksanakan di Ruang Soekarno Hatta BKPSDM Kota Kediri ini menghadirkan perwakilan dari seluruh PD, rumah sakit, Puskesmas, kecamatan dan kelurahan se-Kota Kediri. Turut hadir pula dalam kegiatan tersebut tim dari Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya sebagai Tim Survei IKM Kota Kediri sekaligus sebagai Tim Penyusun Dokumen IKM. 

Dijelaskan oleh Chevy Ning Suyudi, Kepala BAPPEDA Kota Kediri, tujuan digelarnya survei tersebut ialah untuk mengetahui kepuasan masyarakat terhadap pelayanan yang diberikan Pemkot Kediri sehingga dapat menjadi materi evaluasi untuk meningkatkan layanan PD kepada masyarakat di tahun mendatang. “Untuk laporan IKM Kota Kediri 2024 seminggu yang lalu kami sudah melaksanakan laporan sementara IKM perangkat daerah pelayanan maupun non pelayanan. Pada hari ini kami sampaikan laporan akhir IKM Kota Kediri 2024 hasil survei mereka,” ujar Chevy.

Dalam paparan IKM yang dihadiri 94 PD tersebut disampaikan hasil laporan SKM yakni sebagian besar masyarakat Kota Kediri puas dengan hasil pelayanan yang diberikan Pemkot Kediri. Namun demikian Pemkot Kediri akan tetap berkomitmen untuk memperbaiki kekurangan serta meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat. “Ke depannya lebih meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, jadi kita konfirmasi hasil survei kemudian disampaikan ke PD terkait kekurangan dan kelebihannya agar pelayanan kepada masyarakat semakin baik” terangnya.

Sebagai informasi, adapun ruang lingkup SKM berdasarkan Peraturan Menteri PAN-RB Nomor 14 Tahun 2017 tentang Pedoman Penyusunan Survei Kepuasan Masyarakat, meliputi: 1) persyaratan, 2) sistem, mekanisme dan prosedur, 3) waktu penyelesaian, 4) biaya/tarif, 5) produk spesifikasi jenis pelayanan, 6) kompetensi pelaksana, 7) perilaku pelaksana, 8) penanganan pengaduan saran dan masukan, 9) sarana dan prasarana. 

Chevy juga mengutarakan tindak lanjut setelah paparan ini pihaknya tetap melakukan koordinasi dengan seluruh PD di Kota Kediri serta civitas akademika guna memberikan pelayanan yang lebih prima kepada masyarakat. “Harapan kami tetap kerjasama antara perguruan tinggi, BAPPEDA, dan PD semakin baik semakin meningkat. Serta ke depannya diharapkan ada inovasi-inovasi dari PD untuk meningkatkan pelayanannya,” tutup Chevy.

Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Kediri