Gelar Sidak Pasar Tradisional Jelang Nataru, DKPP Kota Kediri Pastikan Semua Produk Hewani Penuhi Standar ASUH

berita | 19/12/2024

Mendekati Hari Raya Natal 2024 serta Tahun Baru 2025, Pemerintah Kota Kediri melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) menggelar sidak bahan pangan hewani ke sejumlah pasar tradisional di Kota Kediri, Kamis (19/12). Beberapa lokasi yang dilakukan pemantauan oleh Tim Monitoring Hewan Ternak DKPP, antara lain: Pasar Setono Betek, Pasar Mojoroto, Pasar Bandar, Pasar Mrican, dan Pasar Ngaglik. Kegiatan tersebut dilakukan untuk memastikan produk-produk hewani, seperti: daging ayam, kambing, dan sapi dalam kualitas yang bagus.

“Hari ini kami dari DKPP datang ke pasar-pasar tradisional untuk memastikan stok cukup, harganya stabil, dan memantau dengan higienitas dan sanitasinya,” jelas Moh Ridwan, Kepala DKPP Kota Kediri. Berdasarkan hasil pemantauan, ia mengungkap kondisi daging yang diperiksa dari beberapa kios dalam keadaan baik, aman dikonsumsi, serta harganya relatif stabil.

“Stok jelang Nataru aman, karena permintaan hari ini relatif landai seperti hari-hari biasanya. Sudah kami pastikan juga bahwa seluruh daging, baik itu ayam, kambing, maupun sapi sudah bersertifikat halal,” ucapnya. Dalam memeriksa produk hewani, Ridwan menjelaskan pihaknya selalu mengedepankan empat hal, yakni: aman, sehat, utuh, dan halal (ASUH).

Usai merampungkan pemeriksaan dengan dibantu mahasiswa co-ass dari Universitas Wijaya Kusuma Surabaya ini, pihaknya akan menindaklanjuti dengan terus melakukan pemantauan hingga momen Nataru berakhir. “Biasanya produk-produk hewani yang dijual di pasaran yang mengalami peningkatan permintaan jelang Nataru, kami berusaha memastikan ketersediaan cukup dan harga stabil,” tutupnya.

Ridwan berharap ke depan agar masyarakat semakin mengerti bahwa pasokan daging yang ada di Kota Kediri dalam keadaan cukup, sehingga masyarakat tenang dan tidak melakukan panic buying.

Siti Kholifah, salah satu pedagang daging ayam di Pasar Setono Betek merespon positif sidak yang dilakukan Pemkot Kediri. Menurutnya, dengan adanya sidak membuat pedagang lebih berhati-hati dengan memastikan kelayakan daging sebelum jatuh ke tangan konsumen. “Alhamdulillah tadi dari petugas menyatakan dagingnya bersih, bagus dan sehat. Dan yang paling penting tadi sudah dipastikan bahwa daging dari kios kami sudah bersertifikat halal,” ujar wanita berkerudung itu.

Dengan adanya sidak seperti ini, ia berharap agar pembeli yakin berbelanja kebutuhan sehari-hari di kios miliknya, karena sudah dinyatakan aman.

Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Kediri