Apel pagi yang dipimpin oleh Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati kembali diselenggarakan pada Senin (24/11/2025) di Halaman Balai Kota Kediri. Pada apel kali ini, pegawai dari Dinas Perhubungan dan Kecamatan Kota turut menjadi peserta bersama pegawai Sekretariat Daerah, Bappeda, dan DPM PTSP.

Dalam amanatnya, Mbak Wali sapaan akrab Wali Kota Kediri menyampaikan bahwa Kota Kediri masih menghadapi sejumlah tantangan terkait transportasi dan tata kelola wilayah. Salah satu yang menjadi perhatian adalah meningkatnya volume kendaraan yang memicu kemacetan pada jam-jam tertentu. Ia menegaskan perlunya kerja bersama antarperangkat daerah untuk mengatasi hal tersebut.

Tantangan berikutnya adalah penataan parkir. Menurutnya, masih banyak masyarakat yang memarkir kendaraan secara sembarangan, terutama di sekitar pasar dan fasilitas umum. Pelanggaran lain seperti tidak memakai helm hingga menerobos lampu merah juga masih sering ditemui. “Kita harus terus melakukan sosialisasi dan edukasi. Hal-hal seperti ini berujung pada meningkatnya risiko kecelakaan,” ujarnya.

Mbak Wali juga menyoroti pentingnya peningkatan akses transportasi umum, terutama menuju Bandara Dhoho Kediri. Ia menyebut belum adanya angkutan kota yang secara khusus memfasilitasi mobilitas warga menuju bandara. “Ini harus segera diupayakan. Pemerintah kota harus hadir untuk mendukung kebutuhan transportasi masyarakat,” tegasnya.

Selain isu transportasi, Wali Kota Kediri menekankan peran strategis kecamatan dalam memberikan pelayanan publik. Ia mengingatkan bahwa kecamatan tidak hanya harus cepat, tetapi juga ramah, akuntabel, dan mampu menyelesaikan tugas dengan penuh tanggung jawab. “Masyarakat sekarang sangat kritis. Pelayanan kita harus semakin baik,” pesannya.

Apel pagi ini juga dihadiri oleh Wakil Wali Kota Kediri Qowimuddin, Staf Ahli, Kepala OPD, serta pegawai di lingkungan Pemerintah Kota Kediri.

Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan
Sekretariat Daerah Kota Kediri