Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Kediri menggelar Temu Kader Posyandu di Gedung Nasional Indonesia (GNI) kemarin. Hadir dalam acara tersebut Walikota dr. Samsul Ashar beserta istri Dahlia Ishaq, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Kediri Sentot Imam Suprapto dan staf ahli Ida Indriyani serta ratusan kader Posyandu. "Saya ingin semua pihak mulai dari sekolahan, masyarakat, dan orang tua wali murid untuk mewujudkan Taman Posyandu" ujar Walikota dr. Samsul Ashar.
Taman Posyandu ini adalah program layanan pendidikan anak usia dini (PAUD) yang dalam penyelenggarannya diintegrasikan dengan program BKB dan Posyandu. Tujuannya untuk memberikan contoh tentang cara merangsang perkembangan anak kepada orang tua dan masyarakat agar dapat dilanjutkan dilingkungan keluarganya. "Taman Posyandu ini juga sebagai wahana bermain yang mendidik pada anak," terang Walikota dr. Samsul Ashar.
Selain itu, orang nomor satu di Kota Kediri ini meminta agar seluruh kades Posyandu di 46 kelurahan untuk menghidupkan posyandu. Karena Posyandu merupakan bentuk peran serta masyarakat di bidang kesehatan yang dikelola oleh kader dengan sasaran seluruh anggota masyarakat.
Posyandu mempunyai tujuan memelihara dan meningkatkan kesehatan ibu, bayi balita dan pasangan usia subur.
Radar Kediri
