Impian setiap masyarakat Kota Kediri yang kurang mampu untuk menciptakan lingkungan rumah yang layak huni akan menjadi kenyataan. Bagi masyarakat yang kurang mampu yang mempunyai rumah tidak layak huni di Kota Kediri akan mendapatkan bantuan Rehabilitasi Sosial Daerah Kumuh (RSDK) dari Pemkot Kediri.

       Tentu hal ini harus memenuhi syarat dan ketentuan dari Pemkot Kediri melalui kecamatan, diteruskan oleh kelurahan setempat. Dengan hal ini kecamatan beserta kelurahan dituntut untuk selektif dalam memilih warganya.

       Mereka harus datang langsung mengecek kondisi rumah, baik dari luar maupun dalam. Mereka juga harus tahu latar belakang dan ekonomi war­ga yang akan mendapatkan bantuan ini, apakah memenuhi atau tidak.

       Program RSDK ini memang untuk masyarakat yang benar-benar kurang mampu. Diharapkan, dari program ini masyarakat yang kurang mampu bisa hidup dengan bersih dan sejahtera, sehingga tercipta Kota Kediri yang sehat dan cerdas. Hal ini sesuai dengan yang disampaikan oleh Walikota Kediri dr. Samsul Ashar. "Kita berharap dari pro­gram ini masyarakat yang kurang mam­pu bisa hidup dengan tempat tinggal yang layak dan bersih, sehingga akan terwujud Kota Kediri yang sehat dan cerdas," ungkapnya.

          Pernyataan itu, disampaikan Walikota dr. Samsul Ashar pada peresmian program RSDK, Rabu (15/8) lalu di Kelurahan Singonegaran, tepatnya di rumah Ibu Kamah, Jl Cendana no.76 RT03 RW02 Kecamatan Pesantren. Selain meresmikan RSDK, juga memberikan bantuan semhako dan keramik untuk kamar mandi agar kebersihan dan kesehatan warganya lebih terjamin. "Saya sangat senang dan terimakasih yang sebanyak banyaknya kepada Pemkot Kediri dan Kecamatan Pesantren yang telah membantu kami. Saya dan keluarga tidak menyangka menerima bantuan," terang Kamah dengan nada senang.

Kediri, Radar