Dampak erupsi Gunung Kelud pada tanggal 13 Pebruari 2014 malam, benar-benar menjadikan wilayah Kota Kediri banjir pasir. Pagi hari pasca erupsi Gunung Kelud seluruh warga masyarakat Kota Kediri langsung kerja bhakti membersihkan rumah masing-masing dengan mengajak seluruh anggota keluarga untuk ikut berpartisipasi karena tidak mungkin mengandalkan tenaga upah.
Mereka kerjasama saling bahu membahu sekuat tenaga membersihkan pasir di jalan lingkungan masing-masing. Pembersihan dilanjutkan di atap rumahnya, karena apabila terkena hujan, pasir yang sangat banyak tersebut akan bertambah berat, bisa menyebabkan atap ambrol dan menghambat saluran air rumah.
Berkat swadaya dan gotong royong warga masyarakat Kota Kediri, kondisi rumah dan jalan lingkungan di wilayah Kota Kediri pada hari ke keempat pasca erupsi Gunung Kelud sudah mulai membaik. Yang masih perlu mendapatkan perhatian dan penanganan adalah jalan protokol yang sebagian besar masih terlapisi pasir dengan ketebalan mencapai 10 centimeter. Walaupun sejak hari Sabtu, 15 Pebruari 2014 Pemerintah Kota Kediri bekerjasama dengan TNI/Polri terus berupaya membersihkan jalan protokol dengan mengerahkan 1 unit traktor pengeruk pasir dan 1.000 skop kayu untuk para relawan, namun masih banyak ruas jalan yang perlu fokus untuk ditangani.
Agar bisa segera tuntas, pembersihan pasir di jalan protokol diperlukan kerjasama dari seluruh elemen masyarakat. Wakil Walikota Kediri melalui Sekretaris Daerah Agus Wahyudi, SH, MSi memerintahkan kepada seluruh Instansi pemerintah, serta partisipasi dari instansi swasta dan masyarakat untuk membantu membersihkan pasir di ruas-ruas jalan protokol.
Selain itu, Dinas Kesehatan Kota Kediri membagikan ribuan masker kepada warga masyarakat terutama peserta kerja bakti dan pengendara jalan yang sedang melintas di area kerja bakti, sehingga mereka terlindung dari debu yang bertebaran.
Kegiatan secara serentak ini dibagi dalam 3 wilayah kecamatan dan masing-masing kecamatan dikoordinir oleh Asisiten Sekretaris Daerah Kota Kediri. Pembersihan ruas jalan protokol dimulai pada hari Selasa, 18 Pebruari 2014 sampai dengan hari Jumat, 21 Pebruari 2014 dengan lokasi pembersihan sebagai berikut :
Hari/Tanggal | Lokas Pembersihan | ||
Kecamatan Kota | Kec. Mojoroto | Kec. Pesantren | |
Selasa, 18-02-2014 | Jl. PK Bangsa Jl. Erlangga Jl. Hayamwuruk Jl. Brawijaya | Jl. Veteran Jl. KDP Slamet Jl. J.A. Suprapto | Jl. Mauni Jl. Cokroaminoto Jl. Letjen Sutoyo |
Rabu, 19-02-2014 | Jl. Mayjen Sungkono Jl. Yos Sudarso Jl. Patimura | Jl. Penanggungan Jl. Kawi | Jl. Mayjen Panjaitan Jl. Letjen S Parman Jl. MT. Haryono |
Kamis, 20-02-2014 | Jl. Mayjen Sungkono Jl. Supersemar | Jl. Dr. Saharjo Jl Suparjan MW | Jl. Letjen Suprapto Jl. Kapten Tendean |
Jumat, 21-02-2014 | Jl. Panglima Sudirman | Jl. Semeru Jl. KH Ahmad Dahlan | Jl. Urip Sumoharjo |