BAKAR SABU DAN GANJA

berita |

Polisi Musnahkan BB Hasil Razia selama 1 Semester

Polres Kediri Kota memusnahkan barang bukti (BB) hasil razia kemarin. Ada puluhan ribu butir dobel L, obat daftar G, narkoba, minuman keras (miras). Bb itu dibeber di depan mako polsekta, Jl. Brawijaya, Kota Kediri.

Kapolres Kediri Kota AKBP Budhi Herdi Susianto mengatakan, barang bukti yang dimusnahkan ini merupakan hasil razia yang dilakukan polresta dan polsek jajaran selama satu semester terakhir. Sesuai ketentuan BB tindak pidana yang sudah selesai disidangkan harus dimusnahkan.

"Makanya, seluruh BB dalam kasus 2014 yang sudah selesai disidangkan hingga Juli ini, dimusnahkan hari ini (kemarin),” terangnya. BB yang dimusnahkan kemarin adalah 9,356 gram sabu-sabu (SS), kemudian 209,586 gram ganja. Selain itu, ada 1344 butir pil yang termasuk psikotropika dan 567.533 butir pil dobel L.

Sementara miras yang dimusnahkan sebanyak 3.842,5 liter miras berbagai jenis. "Kasusnya sudah selesai, makanya BB langsung di­musnahkan," kata Budhi.

Pemusnahan BB kemarin dilakukan sekitar pukul 08.00. Selain kapolresta, jajaran pejabat muspida juga hadir dalam kegiatan itu. Tampak hadir WaliKota Kediri Abdullah Abu Bakar, Kepala Kejaksaan Negeri Kota Kediri Amiek Mulandari, Kepala BNN Kota Kediri AKBP Lilik Dewi, Dandim 0809 Letkol Inf Heriyadi, dan Kepala PN Kota Kediri Abdul Kohar.

Mereka juga ikut memusnahkan barang-barang yang dilarang beredar bebas dan disalahgunakan itu. Para pejabat itu bersama-sama membakar ganja, SS, pil koplo, dan obat dafar G yang diletakkan dalam sebuah tong.

Dalam sekejap tong berisi arang, kertas yang sudah disiram minyak tanah langsung menghanguskan BR. Kemudian puluhan ribu butir dobel L dihancurkan dengan direndam dalam dua tong berisi air. "Pernusnahan BB ini memperingati HUT Bhayangkara, HUT Bhakti Adhyaksa, dan Hari Anti Narkotika Intemasional," kata Budhi saat ditemui kemarin.

Selain BB dibakar, untuk pemusnahan miras dilakukan dengan digilas kendaraan berat. Kapolresta dan pejabat muspida melempar botol miras ke arah alat berat tersebut. Budhi berharap, dengan pemusnahan BB pada Ramadan ini dapat mengurangi peredaran narkoba dan miras di Kota Kediri.

Berita Terkait