Pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Kediri menggelar Musyawarah Olahraga Kota (Musorkot) pada hari Kamis (8/10) yang dilaksanakan di Royal Ballroom Lotus Garden. Musorkot dibuka langsung oleh Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar,SE dan dihadiri oleh Wakil Ketua KONI Provinsi Jawa Timur Drs.M.Nabil, Fokorpimda Kota Kediri, Kepala Dinas Pendidikan Kota Kediri dan Kepala Disbudparpora Kota Kediri.
Dalam sambutannya Ir.H.IGG.Heru Marwanto,MM mengatakan Musorkot merupakan pertanggungjawaban dari pengurus KONI masa bhakti 2011-2015. “Tentu dalam kepengurusan KONI masa bhakti 2011-2015 masi terdapat banyak yang belum maksimal atau belum dicapai. Apabila ada prestasi, itu merupakan prestasi bersama,” Ujar Heru.
Heru juga menambahkan bahwa prestasi yang ada merupakan buah kerja keras dari rekan rekan yang telah berhasi membina dan melatih para atletnya sehingga bisa menjadi atlet kebanggaan warga Kota Kediri. Lanjut Heru, untuk prestasi para atlet harus terus ditingkatkan.
Sementara itu, Drs.M.Nabil dalam sambutannya mengatakan prestasi yang dicapai KONI Kota Kediri sudah cukup luar biasa dengan berhasil mempertahankan posisi di tiga besar dalam gelaran Porprov Jatim. “Ini yang harus terus dipertahankan Kota Kediri. Kami berharap Kota Kediri bisa mengadopsi apa yang dilakukan oleh KONI jatim dengan pembinaan tiga pilar,” ujar M.Nabil
M.Nabil menambahkan tiga pilar yang dimaksud disini adalah pembinaan fisik, psikologi dan kesehatan. Dan M.Nabil juga berpesan agar Kota Kediri juga menerapkan pola olahraga yang berbasis ilmu pengetahuan.
Musorkot diresmikan dengan sambutan Walikota Kediri. Dalam sambutannya Abdullah Abu Bakar mengatakan, capaian KONI Kota Kediri cukup membanggakan. Dengan potensi yang dimiliki Kota Kediri dan para pelatih yang kerja keras dalam melatih atlet-atletnya sehingga bisa menjadi kebanggaan Kota Kediri.
“Prestasi Kota Kediri harus terus dijaga dan ditingkatkan bersama-sama. Caranya dengan terus menjaga komunikasi dan pembinaan olahraga berbasis ilmu bpengetahuan,” pesan Abu. Selain itu Abu juga mengatakan bahwa banyak metode-metode latihan yang bisa dipelajari dari internet dan atlet Kota Kediri harus terus update mengenai informasi, sehingga atlet Kota Kediri lebih bagus lagi.
“Memang banyak kekurangan, namun jika semua dikomunikasikan kita akan mempunyai planning untuk kedepannya. Kita semua harus berfikir bersama untuk menjayakan prestasi Kota Kediri,” tambah Abu
Untuk diketahui, dalam Musorkot ini akan dipilih ketua dan pengurus baru KONI karena pada Oktober ini kepengurusan KONI masi bhakti 2011-2015 akan berakhir. Untuk suara diambil dari 36 cabor yang hadir, dimana setiap cabor diwakili oleh 2 utusan.