Sekretaris Daerah Kota Kediri Budwi Sunu mengukuhkan pengurus dan pengawas koperasi di lingkungan RW tahun 2015 di Gedung Setyo Santoso Kodim 0809 (4/12).

Dalam sambutannya Budwi Sunu mengatakan di era saat ini dan kedepan akan penuh dengan persaingan, pembentukan koperasi ini dirasa tepat untuk memfilter globalisasi. “Membentuk koperasi itu mudah, namun yang sulit adalah mengembangkannya. Sehat atau tidak nya sebuah koperasi dari RAT nya dan perlu kedisiplinan dalam pendirian koperasi,” ujar Budwi Sunu dihadapan 400 orang pengurus dan pengawas koperasi di lingkungan RW.

Budwi Sunu menambahkan, Pemkot akan terus mendorong dan memberikan bimbingan dalam koperasi di lingkungan RW ini. “Pembentukan koperasi ini yang utama ditujukan untuk membantu anggotanya,” ungkap Budwi Sunu.

Sementara itu Kepala Dinkop dan UMKM Kota Kediri Kristanto mengatakan, di Kota Kediri terdapat 325 RW dapk Walikota Kediri menghendaki adanya koperasi ditingkat RW. “Tahun ini pak wali menargetkan ada 100 koperasi dilingkungan RW. Tahun ini sudah ada 96 RW dengan rincian 90 koperasi telah berbadan hokum, dan 6 koperasi masih dalam proses berbadan hokum. Serta  ada 6 koperasi yang masih dalam pembinaan. Jadi sudah ada 102 koperasi. Target sudah terpenuhi,” terang Kristanto.

Kristanto menambahkan sampai saat ini sudah ada 34 kelurahan yang memiliki perwakilan koperasi di lingkungan RW. Selain itu pemerintah juga memberikan fasilitasi pembimbingan dan konsultasi serta memberikan formulir gratis pendirian koperasi.”Tidak hanya itu saja, pemerintah juga memberikan pengurusan gratis ke notaris dan perlengkapan buku administrasi,” imbuh Kristanto.

Dalam acara ini juga diberikan secara simbolis akta badan hokum koperasi kepada perwakilan pengurus dan pengawas koperasi di lingkungan RW yang dikukuhkan.