Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar memberikan apresiasi kepada atlet sepatu roda yang sedang berlaga pada kejuaraan Bumi Bhakti Adiguna tingkat Provinsi Jawa Timur di Gor Joyoboyo, Minggu (15/10). “ Saya sangat mengapresiasi usaha para atlet dalam kejuaraan ini dan melakukan kegiatan positif. Dengan adanya kejuaraan di berbagai level ini, bisa semakin mengasah kemampuan dan meningkatkan mental tanding para atlet,” ujar Mas Abu, sapaan akrab Walikota Kediri.
Melalui kejuaraan seperti ini Mas Abu juga berharap bisa menjadi motivasi bagi anak-anak agar bisa berprestasi, sehingga ke depannya muncul bibit-bibit atlet yang kelak bisa menjadi andalan Indonesia di berbagai kejuaraan internasional. “ Anak-anak lebih baik mengikuti kegiatan positif seperti olahraga daripada bermain gadged yang notabene memberikan dampak buruk kepada anak,” tegas Mas Abu.
Kedepan, lanjut Mas Abu, Pemkot Kediri berencana akan membangun sirkuit untuk sepatu roda, BMX, dan skateboard. “ Doakan semoga rencana tersbut segera terealisasi. Agar nantinya, para atlet tersebut memiliki ruang untuk berlatih,” imbuhnya.
Kejuaraan Sepatu Roda Antar Klub se-Jawa Timur ini ternyata banyak diminati para atlet sepatu roda dari berbagai daerah di Jawa Timur seperti Kediri, Malang, Surabaya, Sidoarjo, Gresik, dan lain sebagainya. Terhitung sebanyak 255 peserta bersaing ketat di sirkuit jalan Gedung Olahraga Jayabaya Kota Kediri.
Salah satu peserta sepatu roda asal Kota Sidoarjo Kevin mengaku senang mengikuti perlombaan sepatu roda. Olahraga sepatu roda bukan hanya sebagai ajang untuk memperoleh prestasi tetapi sudah menjadi hobinya sejak kecil “ Saya belajar sepatu roda sejak umur 3 tahun. Saya berharap bisa menang saat kejuaraan di Kediri ini,” ujarnya.