Saat ini Pemerintah Kota Kediri sedang mendesain pendidikan di Kota Kediri. Hasil yang ingin dicapai adalah anak-anak yang memiliki berdaya saing.
Hal itu diungkapkan Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar dalam penyerahan seragam gratis di Aula SMA Negeri 3 Kediri, Rabu (26/7).
Walikota yang akrab disapa Mas Abu ini menuturkan anak-anak di Kota Kediri harus cerdas, ceria dan memiliki daya saing. "Berbagai upaya untuk kemajuan pendidikan di Kota Kediri sudah kita lakukan. Saya ingin anak-anak ini memiliki jiwa competitivness yang tinggi," ujarnya.
Saat ini lanjut, Mas Abu, anak-anak harus bersaing dengan anak-anak di negara lain. Bila tidak memiliki jiwa competitivness yang kuat, makan anak-anak ini akan kalah. "Saya ingin anak kediri ini punya jiwa kompetisi yang tinggi. Karena di Kota Kediri ini kita dibentuk untuk menjadi pemenang," ungkapnya.
Orang nomor satu di Kota Kediri ini menginginkan agar tidak ada lagi anak-anak di Kota Kediri yang tidak sekolah. "Kami sudah berikan bantuan seragam, daftar ulang gratis, dan adapula beasiswa untuk mahasiswa kurang mampu. Jadi sudah tidak ada lagi anak-anak pintar dari keluarga kurang mampu yang tidak sekolah. Semua harus sekolah karena pendidikan itu penting," jelasnya.
Mas Abu juga menuturkan bahwa saat ini indeks pembangunan manusia di Kota Kediri cukup tinggi diangka 75,67. "Indeks pembangunan kita unggul diatas provinsi 68,95 dan nasional 69,55. Kita akan terus perbaiki kualitas SDM di Kota Kediri agar dapat terus bersaing," jelasnya.
Dalam kesempatan ini juga dilakukan penyerahan seragam secara simbolis dan penyerahan bantuan beasiswa perguruan tinggi. Untuk diketahui ada 6000 kain seragam yang akan dibagikan untuk SD/MI, 7000 kain seragam untuk SMP/MTs dan 11.800 kain seragam untuk SMA/MA.
Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Dinas Pendidikan Kota Kediri Siswanto, 40 perwakilan kepala sekolah dan guru SD, SMP dan SMA di Kota Kediri, Pengawas SMA, dan perwakilan pengurus OSIS.