Siang ini, Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar bersama Kapolresta Kediri Anthon Haryadi menandatangani Nota Kesepakatan Bersama antara Pemerintah Kota Kediri dan Polresta Kediri tentang Pembinaan dan Pelatihan Putra-Putri berprestasi dalam penerimaan Anggota Kepolisian Republik Indonesia. Hal ini merupakan sinergitas guna mewujudkan calon anggota Polri yang unggul dari anak-anak Kota Kediri. Penandatanganan ini disaksikan oleh Kepala UPT Dinas Pendidikan Provinsi Jatim Cabang Kediri Trisilo Budi, Kepala Dinas Pendidikan Kota Kediri Siswanto, Kepala Dinas Kesehatan Kota Kediri Fauzan, Kepala Dispendukcapil Kota Kediri Ida Indriyati, jajaran Polresta Kediri dan beberapa Kepala Sekolah tingkat SMA di Kota Kediri, Selasa (21/11).
Dalam penandatanganan MoU di Gedung Rupatama Polresta Kediri itu, Walikota Kediri Mas Abu melihat ada peluang sangat besar para generasi penerus di Kota Kediri untuk masuk dalam keanggotaan Kepolisian Republik Indonesia. "Dapat kita perhatikan peningkatan Index Pembangunan Manusia di Kota Kediri termasuk sangat baik. Masyarakat kita juga melek teknologi, ini adalah peluang besar untuk sumberdaya yang berkompeten sebagai anggota Polri. Semoga nanti anak-anak Kota Kediri ada yang bisa menjadi kebanggaan bangsa sebagai Kapolri, Kapolda atau Kapolres," ujarnya.
Mas Abu juga menyampaikan terimakasih atas keterlibatan Polri sampai tingkat paling bawah dalam masyarakat, yaitu di lingkungan RT. "Saat ini bahkan Babinkamtibmas sudah ada di lingkungan RT dan seakan-akan sudah menjadi saudara dari masyarakat. Masyarakat juga merasa lebih aman dengan adanya anggota Polri dalam lingkungan masyarakat," ujarnya.
Dengan MoU ini, Pemerintah Kota Kediri berharap pelatihan akan menjadi semakin baik dan anak-anak yang sangat peka terhadap segala informasi ini dapat dilatih fisiknya agar siap dalam seleksi masuk keanggotaan Polri tahun depan.
Dalam acara yang sama, Kapolresta Kediri Anthon Haryadi menyampaikan saat ini siswa SMA dan SMK itu pembinaannya langsung dari Provinsi, namun disampaikannya Polresta Kediri sudah melakukan koordinasi terkait pembinaan siswa dan tidak menyalahi aturan. untuk itu, penandatanganan kesepakatan ini dilakukan untuk menunjang penyelenggaran pembinaan dan pelatihan calon anggota Polri. "Nanti akan kita latih. Polri membutuhkan calon-calon anggota yang berprestasi yang kedepannya dapat membawa kebaikan dan keamanan bagi NKRI," ujar Anthon.
Dalam acara tersebut, Walikota Kediri juga menyerahkan hibah Pemkot Kediri kepada Polresta Kediri berupa 2 unit mobil operasional. Hibah yang disampaikan ini adalah pengajuan tahun 2016 yang direalisasikan pada tahun 2017.