Pjs Walikota Kediri Jumadi hari ini hadir diantara delegasi OPD Pemerintah Kota Kediri, delegasi Musrenbang Kecamatan Pesantren dan kelurahan se Kecamatan Pesantren dalam rangka musyawarah perencanaan pembangunan (Musrenbang) tingkat kecamatan di Gedung serba guna Kecamatan Pesantren, Kamis (22/2). Turut hadir dalam acara tersebut Plt Kepala Barenlitbang Kota Kediri Edy Harmasto, Camat Pesantren Eko Lukmono Hadi beserta Forpimka Kecamatan Pesantren.
Dalam kesempatan itu Jumadi menyampaikan yang namanya musrenbang itu sifatnya rembug. "Musrenbang ya rembug an, jadi kita berfikir dan berembug untuk pembangunan yang lebih baik di tahun 2019 yang akan datang. Saya minta kalau usul itu yang jelas, pembangunannya apa, bagaimana prosesnya dan anggarannya berapa," ujarnya.
Inti dari musrenbang menurut Jumdi adalah penyaringan gagasan atau usulan warga di tingkat kelurahan, kemudian disaring ulang di tingkat kecamatan seperti yang dilaksanakan hari ini dan penyaringan akhir di Musrenbang tingkat kota. "Penyaringan ini dilakukan untuk menentukan skala prioritas pembangunan yang akan dilakukan oleh Pemerintah Kota Kediri pada tahun 2019 mendatang," ujarnya.
Perlu untuk diketahui, dalam Musrenbang Kecamatan Pesantren terbagi dalam 3 bidang, yaitu Bidang A dengan 56 usulan, Bidang B dengan usulan prioritas 134 usulan prioritas, Bidang C dengan 61 usulan prioritas.
Terakhir, Jumadi juga memberikan apresiasi yang tinggi terhadap Kota Kediri. Dari hasil pantauannya, Kota Kediri memiliki berbagai indikator yang bernilai baik. Salah satunya adalah terjaganya tingkat inflasi di Kota Kediri hingga memiliki predikat terendah di pulau jawa. "Selain inflasi, pertumbuhan di Kota Kediri dari segi ekonomi dan pembangunan manusia nya juga tumbuh baik. Dengan ini saya yakin kedepannya akan menjadi semakin baik lagi," ujarnya