Jumadi Pjs Wali Kota Kediri memberikan sambutan dalam acara pelantikan DPC Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) di hall center Rumah Makan Delicious Jalan Hayam Wuruk Kota Kediri. Kamis (3/5), hadir dalam acara ini Ketua Umum DPD IWAPI Provinsi Jawa Timur Suswati Rahmawati, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Sumedi, Perwakilan DPC IWAPI Kabupaten dan Kota, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Semeru Singgih, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kristianto, Ketua Kadin Kota Kediri Solikhin dan perwakilan GOW Kota Kediri.
Dalam acara ini Pjs walikota yang juga menjabat sebagai kepala BPKAD Provinsi Jawa Timur beserta Ketua Umum DPD IWAPI Jawa Timur, Rahmawati melantik dan mengukuhkan 19 pengurus. Setelah menjabat di periode sebelumnya, Fendhiyani Setia Asih terpilih kembali sebagai Ketua DPC IWAPI Kota Kediri periode 2018-2023.
Dalam sambutannya Pjs Walikota Jumadi menyampaikan apresiasi kepada pengurus IWAPI DPD Provinsi Jatim dan DPC Kota Kediri yang telah memberikan kontribusi nyata dalam memotivasi kaum perempuan Kediri untuk berdikari dengan mendirikan usaha. Tentu hal ini tidak hanya bermanfaat bagi kepentingan pribadi dan keluarganya, namun juga lingkungan sekitar. Jumadi menyebut IWAPI adalah kartini-kartini jaman now atau kartini 4.0 yang mana perempuan yang melek IT namun tetap menjaga tradisi silaturahmi, anti hoax dan anti narkoba. Lebih lanjut Jumadi berharap, IWAPI menjadi motor penggerak anti hoax dan anti narkoba.
Pjs Walikota Kediri menjelaskan kondisi ekonomi di Kediri cukup baik. Sekitar 99% kegiatan ekonomi didominasi oleh peran ibu-ibu sedangkan untuk goverment hanya sekitar 1% saja.
“Ekonomi dalam negeri saat ini cukup baik. Jawa timur memiliki size ekonomi yang cukup tinggi sekitar 2.019 triliun dan di Kediri sekitar 144 triliun. Apabila dirasiokan antara pemerintah dengan apa yang dihasilkan masyarakat adalah sekitar 0,84% artinya, yang bermain penting dalam hal ini adalah ibu-ibu IWAPI dan pengusaha secara keseluruhan 99% dimainkan oleh ibu-ibu.”
“Berdasarkan survei OJK Tingkat literasi keuangan wanita masih rendah sekitar 35%. Inilah tantangan terbesar untuk ketua DPC IWAPI Kota Kediri Ketua DPD IWAPI Provinsi Jawa Timur agar dapat bekerjasama dengan OJK untuk meningkatkan literasi keuangan.” Imbuhnya.
Dalam sambutanya, Jumadi mengajak para Pengurus IWAPI untuk memanfaatkan pasar dalam negeri dan beberapa infrastruktur ekonomi yang telah dibangun di Jawa Timur. Selain itu, Jumadi juga mengajak para pengurus IWAPI untuk bergotong royong, bersinergi, mempertahankan nasionalisme, kerja tangguh dan bersama-sama membangun Kota Kediri lebih baik lagi khususnya dalam memberdayakan perempuan dan pengentasan kemiskinan di wilayah Kota Kediri. Selain itu, Pjs Walikota Kediri, Jumadi juga menyampaikan gagasan baru mengenai the Brantas festival dengan harapan nantinya menjadikan Kota Kediri sebagai pusat dari kunjungan religi, kunjungan budaya dan ekonomi.