Kepedulian masyarakat Kota Kediri terhadap sesama masihlah sangat tinggi. Hal ini diwujudkan oleh warga Kecamatan Mojoroto yang menggalang dana peduli bencana Lombok dengan jumlah dana terkumpul sebesar Rp 201.395.000, jum'at (14/9) di gedung Sport Center Universitas Nusantara PGRI Kediri.
Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar bersyukur dengan kepedulian masyarakat Kota Kediri yang sangat besar. "Ijinkan saya atas nama pribadi maupun sebagai Walikota Kediri untuk berterimakasih kepada seluruh masyarakat Kota Kediri yang telah berempati untuk saudara-saudara kita yang ada di Lombok. Memang kejadian yang terjadi di sana tidak pernah di sangka-sangka, namun perhatian bapak ibu ini juga sangat fantastis. Jumlah ini cukup besar dan saya yakin ini nanti akan sangat bermanfaat untuk saudara kita yang ada di Lombok," ujarnya.
Dari kejadian ini, Mas Abu, sapaan akrab Walikota Kediri ini sedikit mengingat kejadian bencana banjir yang pernah terjadi di Kota Kediri, yaitu tepatnya di Kelurahan Ngampel serta dampak erupsi letusan Gunung Kelud Kediri. "Saya kalau ngomong seperti ini jadi ingat kejadian di Ngampel dulu pernah banjir. Di Kelud setelah letisan, seluruh jalanan Kota Kediri ditutup pasir kurang lebih 10cm. Sehingga kita harus meliburkan sekolah adik-adik kita selama 3 hari. Alhamdulillah dengan kita bersatu padu, semuanya terlewati dengan baik," ujarnya.
Disampaikannya juga, pada saat bencana Kelud maupun Merapi, Kota Kediri juga berpartisipasi mengirimkan bantuan ke titik yang kurang mendapat perhatian lebih. Seperti halnya di PG Pesantren Baru yang menjadi tempat mengungsi korban erupsi Kelud dan pengungsian di Kabupaten Boyolali yang menjadi tempat mengungsi korban erupsi Merapi.
Apresiasi yang setinggi-tingginya disampaikan Mas Abu kepada setiap dermawan yang memberikan bantuan untuk korban bencana. "Kita hidup akan bermanfaat jika kita bisa memberikan manfaat untuk orang lain. Semoga ini bisa menjadi sebuah keberkahan untuk kita semua yang hadir disini dan nanti insyaAllah saya juga akan bertanggungjawab untuk menyampaikan ke Pemerintah yang ada disana," pungkasnya.
Sebuah harapan juga disampaikan Mas Abu semoga Kota Kediri selalu aman dan terhindar dari segala macam bencana dan semangat kepedulian ini dapat menular kepada kecamatan-kecamatan yang lainnya.
Turut hadir dalam acara tersebut, Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar, Kapolres Kediri Kota Anthon Haryadi, Kepala Dinas Sosial Kota Kediri Triyono Kutut Purwanto, Forpimka Kecamatan Mojoroto, RT RW se-Kecamatan Mojototo, tokoh agama dan tokoh masyarakat.