Dihadapan ratusan peserta jalan sehat dan senam bersama Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar menyampaikan bahwa menurut data BPS menunjukkan perekonomian Kota Kediri meningkat, pendidikan juga baik, serta tingkat kemiskinan maupun pengangguran menurun. Hal ini berarti kondisi Kota Kediri sangat baik. Keadaan seperti ini dapat terjadi jika dikondisikan dan pertanyaannya siapa yang mengkondisikan, jawabannya adalah kita semua baik pemerintah daerah, polisi, TNI maupun masyarakat Kota Kediri, Minggu (16/12).
Dalam acara ini Walikota Kediri, Dandim 0809 dan Kapolresta Kediri memberangkatkan jalan sehat yang kemudian dilanjutkan dengan senam bersama di Makodim 0809 Kediri. Jalan Sehat dan Senam Bersama ini bertemakan memperkokoh Sinergitas TNI Polri sebagai pondasi yang kuat untuk menjaga kamtibmas di Kota Kediri yang Kondusif.
Mas Abu juga menyampaikan Kota Kediri merupakan sebuah kota kecil dengan jumlah penduduk sekitar 350 ribu jiwa, namun setiap hari banyak orang datang ke Kota Kediri untuk berniaga, bermain atau menempuh pendidikan sekitar 2-2,5 juta jiwa sehingga jalan padat namun tidak macet hanya beberapa titik yang macet. “Artinya ekonomi di Kota Kediri sangat maju. Banyak orang yang berjualan di Kota Kediri seperti jual nasi pecel, es tebu, dan jual pulsa laku,” ujar Mas Abu.
Lebih lanjut orang nomor satu di Kota Kediri juga mengucapkan terimakasih kepada TNI, Polri karena telah bersinergi dengan baik. Oleh karena itu, harus terus menjaga sinergitas ini karena objek yang dijaga adalah sama yaitu masyarakat Kota Kediri. “Pesan saya, jangan sampai kita terpecah belah, dan jangan sampai kita gagal fokus terhadap perkembangan yang ada di daerah karena Kota Kediri ini adalah milik kita bersama dan bukan hanya milik pemerintah saja,” ujar Walikota Kediri.
Sementara itu Dandim 0809 menuturkan bahwa acara ini bertujuan untuk menunjukkan kepada masyarakat bahwa Kota Kediri ini adalah Kota yang aman, tentram dan damai tidak ada permasalahan-permasalahan. Sinergitas TNI, Polri dan pemerintah merupakan harga mati, mutlak dan harus dijaga bersama-sama. “Tidak ada permasalahan yang tidak bisa diselesaikan, bersama saya, bapak kapolres, dan bapak walikota memiliki komitmen semua permasalahan yang ada di Kediri ini bisa kita selesaikan secara baik, dan secara komunikasi yang positif,” ujar Letkol Kav Dwi Agung Sutrisno.
Kapolresta Kediri juga menyampaikan bahwa keamanan merupakan hal utama dalam pembangunan nasional, tanpa adanya keamanan pembangunan nasional tidak akan tercapai dengan baik. Hal ini berbanding lurus dengan kesejahteraan masyarakat. “Jika masyarakat sejahtera, TNI, polri dan pemerintah akan senang,” ujar AKBP Anthon Haryadi.
Perlu diketahui, untuk rute jalan sehat ini yaitu start di Makodim 0809 ke selatan – torn ke barat – simpang empat Jl Adi Sucipto ke utara – simpang empat Ngadisimo ke timur dan finish di Makodim 0809. Dan untuk jarak tempuhnya ± 4-5 km. Jalan sehat dan senam bersama ini juga disediakan macam-macam hadiah yaitu sepeda gunung, kulkas, TV 21”, kompor gas, magicom, berbagai dorprize menarik dan hadiah utamanya sepeda motor. Untuk hadiah utama didapatkan oleh karyawan Rumah Sakit Bhayangkara Kota Kediri.
Dalam acara ini juga ada penyerahan cinderamata dari Kapolresta Kediri kepada Walikota Kediri. Selain itu juga penyematan jaket dari Dandim 0809 Letkol Kav Dwi Agung Sutrisno kepada Walikota Kediri.
Hadir dalam acara ini Kapolresta Kediri AKBP Anthon Haryadi, Dandim 0809 Letkol Kav Dwi Agung Sutrisno, dan jajaran TNI, Polri, Pemerintah Kota Kediri.