Plh Walikota Kediri Budwi Sunu mengungkapkan Kota Kediri siap mensukseskan Pemilu pada tanggal 17 April mendatang. Saat ini persiapan Pemilu sudah pada tahap akhir.
Hal itu diungkapkan Plh Walikota Kediri Budwi Sunu usai menghadiri Apel Pergeseran Pasukan Pengamanan TPS Pemilu 2019. Apel tersebut dilaksanakan di Mako Polresta Kediri, Senin (15/4). Apel ini dihadiri oleh Perwakilan Forkopimda Kota Kediri.
Budwi Sunu menambahkan sukses tidaknya penyelenggaraan Pemilu ditentukan oleh beberapa pihak. Pemerintah telah melakukan beberapa upaya untuk ikut mensukseskan Pemilu. Diantaranya, memberikan edukasi pada masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya dengan baik dan menurunkan Satlinmas untuk ikut pengamanan. "Mulai dari KPU, Bawaslu, TNI, Polri, Pemerintah dan juga masyarakat menjadi kunci sukses penyelenggaraan Pemilu. Kita telah berikan edukasi dan himbauan pada masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya dengan baik. Jadi kami siap untuk mensukseskan Pemilu," ujarnya.
Budwi Sunu juga memberikan apresiasi atas digelarnya Apel Pergeseran Pasukan Pengamanan TPS Pemilu 2019 tersebut. Dengan peningkatan pengamanan dan persiapan personel yang dilakukan sebaik-baiknya, diharapkan Pemilu di Kota Kediri dapat berjalan aman, lancar dan kondusif tanpa hambatan dan gangguan.
Dalam kesempatan yang sama, Kapolresta Kediri AKBP Anthon Haryadi menjelaskan untuk pengamanan TPS, Polresta Kediri menurunkan 602 personel. "Kita turunkan dua per tiga dari kekuatan Polresta Kediri. 602 personel tersebut untuk wilayah hukum Polres Kediri Kota," ujarnya.
AKBP Anthon Haryadi menambahkan Polresta Kediri akan menindak tegas siapa saja yang mengganggu jalannya Pemilu. "Kita telah memasang spanduk himbauan jaminan keamanan di TPS, spanduk himbauan ancaman hukuman bagi yang mengganggu jalannya Pemilu. Kita juga sosialisasikan pada personel untuk menindak tegas yang mengganggu jalannya Pemilu," jelasnya.
Apel Pergeseran Pasukan Pengamanan TPS Pemilu 2019 diikuti ratusan personel dari kepolisian, TNI, Satpol PP, Dishub, dan Satlinmas.