Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar secara resmi mengumumkan pembentukan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 di Balaikota Kediri, Senin (16/3). Tim ini dipimpin oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Kediri dr. Fauzan Adima M.Kes dan berkantor di Command Center, Balaikota Kediri.
Masyarakat bisa menghubungi nomor Call Center 0354-2894000 atau 08113787119. Sementara untuk update informasi terkini terkait Covid 19, masyarakat bisa mengunjungi laman corona.kedirikota.go.id
Walikota Kediri dalam kesempatan ini menyampaikan hasil rapat gugus tugas. Masyarakat Kota Kediri tidak perlu panik menyikapi pandemik Covid 19 atau yang di kita kenal sebagai virus corona. Pemkot Kediri sudah mengambil langkah-langkah antisipatif yang mengikuti prosedur protokol nasional.
“Mulai hari kami mengambil kebijakan proses belajar di rumah bagi pelajar dan mahasiswa. Ini berlaku juga bagi tempat kursus atau les-lesan, sesuai himbauan langsung oleh Bapak Presiden Jokowi. Namun karena tidak masuk sekolah, saya meminta para pelajar tetap di rumah, jangan bepergian jika tidak diperlukan,” kata Walikota Kediri dalam keterangan resminya.
“Pemerintah Kota Kediri menjamin kegiatan ekonomi dan pelayanan publik tidak akan terkendala, kami akan memberikan edaran resmi terkait langkah-langkah antisipatif agar kasus Covid 19 tidak masuk ke Kota Kediri,” tambahnya.
“Kami memohon maaf sejumlah kegiatan yang berkaitan dengan berkumpulnya masyarakat harus ditunda terlebih dahulu. Kami juga menghimbau agar semua elemen keagamaan untuk sementara waktu beribadah di rumah masing-masing,” jelasnya.
Walikota Kediri menambahkan, semua pertanyaan lebih lanjut terkait Covid 19 akan dijawab oleh juru bicara resmi yang juga sekaligus Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 dr. Fauzan Adima M.Kes.
“Jadi saya berharap pada teman-teman media ataupun masyarakat luas untuk menggunakan satu informasi dari sumber resmi kami. Jangan membuat berita-berita spekulatif yang bisa memperkeruh situasi. Masyarakat juga jangan mudah mempercayai atau menyebarkan berita-berita tentang Covid 19 yang tidak bisa dipertanggung jawabkan kebenarannya,” terangnya.
“Sebagai penutup, saya menghimbau pada semua kalangan untuk tidak melakukan aksi borong, Pemkot Kediri menjamin ketersediaan bahan makanan, tidak perlu panik”, tegasnya.
Hadir dalam rapat Kepala Kantor Perwakilan Wilayah Bank Indonesia Kediri, Kapolresta Kediri, Dandim 0809, Sekretaris Daerah Kota Kediri, Asisten Pemerintahan dan Kesra, Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Asisten Administrasi Umum, Kepala OPD, camat dan lurah se Kota Kediri, Perwakilan Kantor Imigrasi Kelas IIA Kediri, Perwakilan Kemenag Kota Kediri, Pengurus DMI Kota Kediri dan Pengurus MUI Kota Kediri. (ncy/sk)