Walikota Kediri Harap Perbankan dan Pihak Swasta Bantu Recovery Ekonomi Kota Kediri di Era Pandemi

berita | 09/06/2020

walikota kediri abdullah abu bakar mas abu

Walikota Kediri Harap Perbankan dan Pihak Swasta Bantu Recovery Ekonomi Kota Kediri di Era Pandemi

Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar hari ini bertemu sejumlah pihak untuk menerima bantuan untuk membantu penanganan dampak covid-19 di Kota Kediri, Selasa (9/6). Dalam kesempatan tersebut, Walikota Kediri bantuan terkait alat kesehatan sudah sangat mencukupi. Walikota Kediri menyampaikan, sudah saatnya bantuan diarahkan untuk recovery ekonomi di era "new normal" ini. 

Dalam kesempatan menerima bantuan CSR dari Bank Central Asia (BCA), Abdullah Abu Bakar mengharapkan pihak BCA bisa membantu UMKM di Kota Kediri dengan program CSR-nya.

"Saya berharap, CSR dari perusahaan jangan di-realokasi untuk alat kesehatan saja. Justru pihak perbankan ini harus menggerakkan ekonomi UMKM. Karena saya yakin ini justru langkah terbaik untuk menjaga nasabah BCA. Kalau ekonomi berputar, pasti bisnis perbankan bisa berjalan dengan lancar," kata Walikota Kediri.

Menjawab hal tersebut, Kepala Cabang BCA Kediri Nanang C. Pramono akan menyampaikan pada pimpinan di tingkat pusat. 

"Saya berterimakasih banyak atas masukan dari Pak Walikota, kami sependapat soal ini. Semoga kita bisa bekerjasama menggerakkan ekonomi masyarakat di Kota Kediri di masa pandemi ini," kata Nanang.

Selepas bertemu dengan perwakilan BCA Kediri, Walikota Kediri juga bertemu dengan CEO Radio Andika H. Rofik Huda.

walikota kediri abdullah abu bakar mas abu

Walikota Kediri mengajak Radio Andika untuk bersinergi membangkitkan perekonomian di Kota Kediri. 

“Radio andika sebagai stakeholder di Pemerintah Kota Kediri juga ikut membantu menggerakkan perekonomian atau me_recovery_ perekonomian di Kota Kediri bareng-bareng dengan semuanya dengan Pemerintah Kota dan instansi-instansi yang lain supaya ekonominya itu segera tumbuh kembali walaupun kita masih dalam keterbatasan. Artinya ini new normal . Jadi kita harus pakai masker, membatasi 50 persen dari kapasitas yang ada. Tapi saya berharap mudah-mudahan dengan program Radio Andika ini bisa ter_cover juga. Lalu juga program yang saya buat di media sosial saya juga inshaAllah akan meng_corver_ UMKM. Mudah-mudahan ini bisa berjalan,” harapnya.

Selanjutnya Walikota Kediri menghimbau seluruh masyarakat agar selama pandemi ini, kegiatan jual beli untuk mencukupi kebutuhan hidup sehari-hari diutamakan dilakukan di lingkungan sekitar tempat tinggal. 

“Yang perlu kita garis bawahi yaitu, di saat pandemi ini kalau bisa, kita belinya tidak usah jauh-jauh ya di sekitar saja. Kalau umpamanya disitu ada yang jual sayur, atau bahan makanan belilah disitu. Sehingga disitu nanti akan berputar perekonomiannya. Lalu teman-teman yang jual belinya dikirim, silahkan nanti kita akan bantu kepada teman-teman supaya nanti penjualannya meningkat lagi. Lalu di radio andika juga ada program yang nanti bisa membantu teman-teman UMKM di Kota Kediri,” jelasnya.

Menanggapi hal tersebut, CEO Radio Andika Rofik Huda menyampaikan bahwa Radio Andika memiliki beberapa jaringan di Jawa Timur yang memiliki prinsip tetap membantu masyarakat sekalipun di tengah kondisi sulit.

“Mari kita sama-sama membantu masyarakat. Selain berupa program sosial, saya kemarin sempat memikirkan apa tidak ada kemungkinan media sosial kita yang besar ini kita hibahkan untuk membantu teman-teman UMKM yang kalau di on air mungkin terlalu besar dan mereka tidak bisa menjangkau. Atau untuk UMKM yang memiliki budget iklan kecil kita fasilitasi di on air nya Radio Andika. Kira-kira dengan sinergi ini, Andika juga bisa membantu masyarakat atau UMKM yang membutuhkan promosi namun budget nya tidak besar,” ujar Rofik.

Rofik menambahkan, dalam menghadapi situasi sulit saat ini, solidaritas dari setiap individu sangat dibutuhkan. 

“Saya beranggapan diantara komunitas baik siapapun itu harus memperkuat rasa solidaritas. Membeli kebutuhan tidak harus ke mall, namun bisa di sekitar kita sehingga perekonomian di lingkungan sekitar nanti juga akan bergerak. Kalau kita lakukan itu pastinya nanti juga bisa membantu gugus tugas, membantu Pemerintah Kota Kediri karena kalaupun sampai ada penyebaran, tidak akan terlalu masif,” tandasnya.

Dalam kesempatan yang sama, CEO Radio Andika Rofik Huda juga menyalurkan donasi dari pendengar Radio Andika berupa hazmat 250 pcs, masker 50 boks, sepatu boots 1 kotak, handscoon 2 karton dan bioethanol 60 Liter.

Saat menerima donasi tersebut, Walikota Kediri menyampaikan apresiasi dan rasa terimakasihnya kepada CEO Radio Andika yang mampu menggerakkan para pendengar untuk berdonasi sehingga bisa terkumpul begitu banyak.