Tanggal 5 Oktober merupakan peringatan HUT Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan tahun ini TNI genap berusia ke- 75 tahun. Peringatan tahun ini berbeda dibanding tahun-tahun sebelumnya yang mengadakan upacara peringatan di tempat terbuka dan menghadirkan banyak orang. Masih adanya pandemi covid-19 membuat peringatan HUT TNI tahun ini yang mengambil tema “Sinergi Untuk Negeri” dilakukan secara virtual langsung dari istana kepresidenan. Dimana Presiden Joko Widodo bertindak sebagai inspektur upacara , Senin (5/10) pagi. Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar turut serta mengikuti kegiatan Upacara Peringatan HUT TNI ke 75 secara virtual, bersama jajaran Forkopimda di Ruang Data Brigif Mekanis 16 Wirayudha.
Dalam amanatnya, Presiden Joko Widodo menyampaikan Perjuangan panjang TNI sejak awal kemerdekaan hingga kini menunjukkan bahwa TNI adalah penjaga utama kedaulatan negara, menjaga keutuhan wilayah NKRI, yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. Serta melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia dari ancaman dan gangguan terhadap keutuhan bangsa dan negara.
“Dalam sejarah panjang TNI, kontribusi TNI untuk bangsa dan negara bukan hanya melalui OMP (Operasi Militer untuk Perang) tetapi juga melalui OMSP (Operasi Militer Selain Perang). Yang dengan sigap membantu masyarakat yang sedang menghadapi bencana alam, termasuk dalam menghadapi pandemi Covid-19 ini. Atas nama rakyat Indonesia, saya sampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya terhadap keluarga besar dan institusi TNI, kepada prajurit yang sedang bekerja dimanapun. Kepada para purnawirawan yang telah mewariskan institusi dan prajurit TNI yang selalu berbakti untuk kemajuan negeri dalam dunia yang selalu berubah,” ungkapnya.
Presiden Joko Widodo mendukung transformasi penguatan TNI dan mengapresiasi seluruh prajurit TNI yang selalu berada di garda terdepan dalam menghadapi ancaman apapun. “Dunia berubah sangat cepat, dunia bergerak sangat dinamis. Transformasi organisasi TNI harus terus dilakukan sesuai dinamika lingkungan strategis, sesuai dengan dinamika ancaman dan sesuai dengan perkembangan teknologi militer. Saya juga menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada prajurit TNI yang selalu berada di garda terdepan dalam misi kemanusiaan, terima kasih kepada TNI yang terlibat aktif dalam penanganan korban bencana alam dan kebakaran hutan. Terima kasih atas peran TNI dalam penanganan dampak covid-19 baik dalam mendisiplinkan protokol kesehatan maupun dalam perawatan di RS TNI. Terus tingkatkan kemampuan, profesionalisme dan kesiapsiagaan dalam menerima tugas-tugas selanjutnya, pegang tegus amanat, saptamarga dan sumpah prajurit. Jagalah terus kemanunggalan TNI dengan rakyat. Jadikanlah sinergi sebagai kekuatan membangun negeri, membawa Indonesia menjadi negara maju. Dirgahayu TNI,” ucapnya.
Ditemui seusai mengikuti upacara virtual, Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar tak lupa mengucapkan selamat HUT TNI ke-75 dan mengatakan sinergitas TNI dengan Pemerintah Kota Kediri selama ini terjalin sangat baik, apalagi dalam penanganan covid-19 di Kota Kediri.
“Selama ini di Kota Kediri sangat luar biasa kinerja TNI khususnya dalam banyak hal. Dalam pembangunan, dalam penanganan covid-19, dll. Untuk Penangan covid-19, TNI gabung dengan mini lockdown yang namanya babinsa. Mereka sangat membantu dalam hal edukasi, lalu juga memberi informasi kepada tim gugus tugas ini di Kota Kediri. Sehingga kita bisa bergeraknya lebih cepat. Mereka juga menggerakkan masyarakat disitu untuk saling membantu dalam menangani isolasi mandiri di kampung-kampung. Selain itu kita juga sering kerjasama dalam hal pembersihan. Apalagi kalau di Brigif mereka membaur dengan masyarakat yang disini. Memberi tempat hiburan disini sehingga TNI itu kesannya tidak seram, tapi humble banget. Tentu ini pas sekali dengan temanya yaitu sinergi untuk negeri. Mudah-mudahan diberi berkah, kekuatan untuk membangun negeri, menjadikan Indonesia lebih maju lagi,” harapnya.
Sementara itu, dalam kesempatan yang sama Komandan Brigif 16 Wirayudha Letnan Kolonel (Letkol) Infanteri Irwan Budiana mengungkapkan pada HUT TNI ke 75 ini, tidak henti-hentinya TNI selalu bersama dengan seluruh komponen di negeri ini bersama, bahu membahu untuk membangun negeri. Menurutnya, sinergitas ini sangat penting apalagi dalam situasi pandemi covid-19 saat ini.
“Sinergitas seluruh komponen bangsa sangat dibutuhkan untuk bisa mengurai, untuk bisa keluar dari permasalahan ini. Saya ucapakan terima kasih kepada seluruh komponen bangsa yang ada di Kediri kota dan kabupaten yang selama ini sudah sangat bersinergi bahu membahu untuk mensukseskan segala program yang bertujuan untuk membangun Kota dan Kabupaten kediri. Saya sangat berterimakasih, sinergi ini sangat luar biasa semoga kita ke depan saling mengingatkan dan kita semua selalu dapat menuntaskan setiap pekerjaan dengan baik,” tandasnya.
Selesai mengikuti upacara secara virtual, acara dilanjutkan dengan tasyakuran dan pemberian tali asih kepada perwakilan veteran, anak asuh thalasemia, anak yatim piatu dan warakawuri.