Kegiatan tahunan, Job Market Fair Pemkot Kediri kembali digelar di tahun 2019 ini. Acara yang digawangi oleh DINKOP-UMTK pada tahun ini diselenggarakan di GOR Jayabaya Kota Kediri selama dua hari berturut-turut. Dimulai hari ini (13/3/2019) sampai dengan besok (14/3/2019).

Lebih lanjut, Wakil Walikota yang akrab disapa Ning Lik ini turut hadir untuk membuka kegiatan Job Market Fair 2019 ini. Dalam sambutannya ia menyampaikan tentang terselenggaranya acara ini. Menurut keterangannya, hal ini adalah salah satu upaya jitu dari sekian upaya yg dilakukan untuk menanggulangi angka pengangguran

"Bursa kerja ini adalah upaya pemkot kediri untuk mengurangi angka pengangguran terbuka." ungkapnya

Perlu diketahui, acara yang ditunggu-tunggu oleh para pencari kerja ini melibatkan berbagai macam perusahaan mitra Pemkot Kediri. Tercatat lebih dari 54 perusahaan turut mengisi stand yang telah disediakan dan berjajar rapi ini. Selain itu, lebih dari 1000 lowongan pekerjaan tersedia bagi para pencari kerja.

Kepala DINKOP-UMTK Kota Kediri, Drs. Kristianto menyampaikan bahwa dalam mengatasi angka pengangguran di Kota Kediri, telah disediakan dua upaya khusus.

"Dalam rangka mengurangi angka pengangguran, kami telag melakukan berbagau hal untuk mengatasinya, yang pertama penempatan secara formal dan informal" tandasnya, saat memberikan sambutan dalam acara pembukaan Job Market Fair tahun ini.

Lebih lanjut, penempatan secara informal ini dilakukan dengan trobosan-trobosan yang sudah dipikirkan matang-matang. Diantaranya dengan menyelenggarakan pelatihan kejuruan bagi masyarakat Kota Kediri.

"Pada tahun 2019 membuka 19 kejuruan dimana yang sudah terdaftar sebanyak 700 pendaftar secara gratis" ungkapnya

Sedangkan untuk jalur formal ditempuh dengan beberapa kegiatan. Salah satunya adalah yang telah terselenggara hari ini, Job Market Fair 2019. Dimana menurut pihaknya ini adalah kegiatan tahunan dari Pemerintah Kota Kediri

Ternyata hal ini terbukti jitu. Dimana menurut data angka pengangguran Kota Kediri pada tahun 2016 tercatat sebanyak 8,46%, kemudian pada tahun 2017 mengalami penurunan yang cukup signifikan dimana angka pengangguran di Kota Kediri tercatat turun di angka 4,68%. Tidak cukup disitu, tahun 2018 kembali menorehkan kenangan manis, dimana angka pengangguran menurun hingga 3,63%. Angka ini lebih rendah daripada tingkat angka pengangguran Provinsi Jawa Timur yaitu 3,99%.

Kegiatan ini rupanya mendapatkan tanggapan positif dari pengunjung. Salah satunya Nisa, fresh graduate, Ilmu Administrasi Bisnis.

"Menurut saya bagus ya, soalnya dengan acara ini mempermudah bagi para pencari kerja untuk mencari pekerjaan" ungkap wanita lulusan Universitas Brawijaya ini.

Turut hadir dalam pertemuan ini, Kepala OPD Kota Kediri, perwakilan perusahaan mitra serta Kepala Disnaker Kabupaten Kediri. Hal ini dikarenakan, bursa kerja yang terselenggara hari ini tidak hanya diikuti oleh masyarakat kota Kediri saja, melainkan juga beberapa daerah disekitarnya. (ym)