Kota Kediri (28/02) – Peningkatan sumber daya manusia menjadi hal esensial. Kota Kediri sebagai salah satu kota terbesar di Jawa Timur, memiliki tantangan yang besar. Dengan demikian dibutuhkan SDM yang mumpuni, untuk mendukung percepatan ini.
Berbagai upaya dilakukan oleh Pemerintah Kota Kediri. Salah satunya dengan melakukan beberapa kerjasama, seperti dengan PT. Solusi Transportasi Indonesia (GRAB). Sejumlah kerjasama dilakukan mulai dari perniagaan hingga pendidikan.
Seperti kemarin (27/02) bertempat di ruang Joyoboyo Balikota Kediri, Pemkot Kediri bekerjasama dengan GRAB Indonesia menyelenggarakan seminar “Embrace the Future of Business”. Peserta yang terdiri perwakilan pelajar dan waka Kesiswaan dari SMA/SMK/MA sederajat, diajak untuk mengenali strategi bisnis masa depan. “Kami berharap semoga IPM dapat meningkat tajam sehingga bisa menjadi modal utama untuk pengembangan perekonomian” ungkap Chevy, Kabag Umum saat membuka acara
Selain itu, dalam acara ini GRAB juga berkesempatan untuk meluncurkan program barunya yang diberi nama Grab Scholastic. Melalui program yang pertama kali diluncurkan di Kediri ini mengajak para millenial SMA, SMK, MA dan Sederajat untuk mengenali strategi bisnis masa depan melalui acara “Embrace the Future of business”. Selain itu program ini juga menawarkan kemudahan bagi seluruh civitas akademika. “Mudah-mudahan GRAB juga bisa memberikan kontribusi untuk pendidikan di Kota Kediri” imbuh Irwan Prasetya dari GRAB Indonesia.
Kota Kediri di pilih sebagai tempat peluncuran program ini karena Kota Kediri merupakan kota terbesar di Jawa Timur, setelah Surabaya dan Malang. Program ini hadir sebagai jawaban atas banyaknya pelajar yang menggunakan sepeda motor untuk perjalanannya ke sekolah, padahal mereka belum memiliki SIM. Selain itu program ini juga hadir untuk menekan angka kecelakaan yang sering melibatkan pelajar.
Lebih lanjut nantinya akan disediakan reward bagi sekolah-sekolah yang menjadi juara dalam ‘games’ ini. Selain itu diperlukan kontribusi dari berbagai pihak untuk sama-sama menumbukan kesadaran untuk menggunakan transportasi umum untuk menakan angka kecelakaan lalu lintas. (ok)