Untuk kesekian kalinya, Pemerintah Kota Kediri menyelenggarakan kegiatan pendampingan bagi pelaku UMKM. Pendampingan tersebut dimaksudkan untuk mendorong recovery ekonomi lokal sekaligus meningkatkan kesiapan pelaku usaha untuk go digital.
.
Bertempat di sebuah kedai di kawasan Mojoroto, Disperdagin Kota Kediri mengadakan workshop bertajuk 'Bikin Video Marketing dengan Smartphone' pada hari Kamis (12/11) yang diikuti oleh 25 peserta dari kalangan pelaku UKM/IKM di Kota Kediri.
.
Pada saat membuka kegiatan, Plt Kepala Disperdagin Drs. Nur Muhyar menekankan pentingnya memberikan perhatian yang lebih besar pada konten promosi untuk mendukung bisnis UMKM. "Tren promosi yang berkembang saat ini lebih mengarah pada tayangan video berdurasi singkat, seperti sering kita lihat di status Whatsapp dan story Instagram. Hal-hal seperti ini yang mesti direspon oleh pelaku usaha dengan cara meng-upgrade kapasitas diri," demikian Nur Muhyar menggarisbawahi.

.
Pada workshop kali ini, Disperdagin menghadirkan dr. Zainal Andy, seorang dokter yang juga praktisi videografi, untuk membimbing pembuatan video marketing dengan hanya bermodalkan smartphone. "Untuk membuat konten video menarik harus memiliki konsep yang jelas. Jadi disini saya bagikan cara menulis storyboard terlebih dahulu, kemudian dilanjutkan pengambilan gambar, pengisian suara hingga editing," jelas Zainal, yang didampingi beberapa volunteer (relawan) dari Pawon Sinema, sebuah komunitas kreatif yang didirikannya.