Pemerintah Kota Kediri rencanakan revitalisasi pasar Ledokan di kelurahan Dandangan Kota Kediri. Revitalisasi ini dilakukan guna meningkatkan kenyamanan konsumen dan penjual dipasar tersebut. “Pasar ledokan ini merupakan aset esensial untuk masyarakat di sekitar, namun lokasi yang kurang nyaman membuat aktivitas dipasar ini kurang maksimal”, ungkap Erwin Sukarno, Kepala bidang Pemerintahan Pembangunan Manusia, Perekonomian dan Infrastruktur saat mengisi sosialisasi pembinaan pendataan usaha perdagangan, Rabu, 30/12/2020.

Menurut pihaknya, karena sirkulasi udara kurang tertata, udara menjadi pengap dan kurang nyaman alhasil pasar yang dinilai aset daerah ini, menjadi sepi pengunjung. Hal ini membuat kios-kios pasar Ledokan yang seharusnya bisa terisi 125 pedagang hanya tinggal sekitar 40 pedagang saja yang aktif.

Selain itu, ia juga menyampaikan sejumlah permasalahan lain yang dihadapi seperti trotoar yang sudah rusak, pasar yang dikelilingi pagar pembatas, fasilitas penunjang pasar yang tidak nyaman hingga ketersediaan tempat parkir yang belum memadahi.

Dalam acara yang digawangi oleh Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Kediri ini, Erwin juga memaparkan desain rencana revitalisasi pasar Ledokan. “Desain pasar ini akan menyesuaikan dengan perkembangan zaman, namun tetap mempertahankan orisinalitas dari pasar”, imbuhnya.

Sejumlah titik yang nantinya akan dilakukan renovasi mulai dari gerbang masuk, perbaikan sirkulasi udara, penambahan mini stage, hingga area khusus untuk pedagang kaki lima. “Di muka pasar akan kami sediakan area khusus pedagang kaki lima yang biasanya berjualan disepanjang jalan KKO Usman, Dandangan”, ungkap Erwin.

Kebijakan ini sejalan dengan program penataan sungai kresek di wilayah Dandangan. Sebelum dilakukan relokasi, pemerintah sudah mempertibangkan lokasi yang strategis untuk para pedagang kaki lima ini.

Upaya ini disambut baik oleh Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK). Trio Rendarwanto, ketua LPMK Kelurahan Dandangan mengutarakan respon positifnya atas program ini. “Sejalan dengan visi misi kami yang berkeinginan membuat pasar ini ramai kembali, kami menyambut baik program ini”,ungkapnya.

Senada dengan ungkapan LKM kelurahan Dandangan, Trio Warseno. “Pada dasarnya kami sangat mendukung program yang baik ini, namun masih diperlukan pendekatan personal kepada PKL terkait program ini”. Menurutnya, beberapa PKL masih kurang memahami terkait program ini. Ia berharap akan ada sosialiasasi lebih lanjut terkait itikat baik ini.

Sebagai informasi, ini merupakan proyek pilot sebelum nantinya diterapkan didaerah lain. Diharapkan upaya ini dapat memberikan manfaat untuk masyarakat. Selain itu keberadaan pasar Ledokan di kelurahan Dandangan ini dapat lebih maksimal.

Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Kediri