Pemerintah Kota Kediri melalui Dinas Sosial kembali menyalurkan bantuan sembako kepada warga yang sedang melakukan isolasi di sejumlah lokasi, hasil evaluasi yang telah dilakukan oleh jajaran terkait, Minggu (3/1).
“Jadi hari ini kita telah melakukkan dropping sembako kepada warga yang sedang melakukan isolasi mandiri karena Covid 19”, ungkap Triyono Kutut Purwanto, Kepala Dinas Sosial Kota Kediri, Jum’at (8/1).
Paket bantuan sembako ini dibagikan di sejumlah lokasi kelurahan yang didapati ada warga yang tengah melakukan isolasi. “Hari ini kita salurkan di 6 lokasi yang meliputi Keluruahan Banjaran 14 paket, Kelurahan Betet 16 paket, Kelurahan Tosaren 4 paket,Kelurahan Pojok 2 paket,Kelurahan Mrican 2 paket dan Kelurahan Ngadirejo 2 paket”, imbuhnya.
Sementara itu, bagi pasien Covid-19 yang tengah diisolasi dirumah sakit, keluarga dirumah yang juga diwajibkan untuk isolasi mandiri ini, juga akan diberikan bantuan paket sembako.
Sama seperti sebelumnya, bantuan sembako ini terdiri atas sejumlah bahan pangan seperti beras, telur, kecap, sarden dan minyak goreng. Menurut Kutut, yang membedakan dari sebelumnya adalah kuantitas paket dalam sekali dropping. Jika dulu dalam sekali dropping hanya disalurkan satu paket sembako, sedangkan untuk sekarang sebanyak dua paket sembako untuk warga yang melakukan isolasi selama 14 hari.
Sementara itu, untuk data penyaluran sembako ini dilihat dari sejumlah data yang dihimpun oleh Dinas Sosial “Data lokasi mana saja yang sedang melakukan isolasi kami dapatkan dari beberapa sumber yang meliputi data persebaran kasus korona oleh gugus tugas yang disampaikan oleh Walikota kediri dan dari Kelurahan setempat, hasil laporan dari masing-masing ketua RT/RW”, Jelas Kutut.
Selain itu ada sejumlah prosedur yang harus dilakukan. Bagi pemohon bantuan sembako isolasi mandiri harus membuktikan bahwa mereka benar-benar terpapar Covid-19 dengan melampirkan surat keterangan Covid 19 baik itu dari rumah sakit atau puskesmas di surat permohonan yang dikirimkan.
Hal ini dilakukan guna memaksimalkan isolasi mandiri yang dilakukan oleh masing-masing warga dengan harapan penyebaran kasus Covid-19 di Kota Kediri dapat tertekan. Disamping itu, Pemerintah Kota Kediri meminta masyarakat untuk selalu waspada dengan tertib protokol kesehatan 3M dan selalu menerapkan pola hidup bersih dan sehat.
Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Kediri