JATIMTIMES, KEDIRI – Kota Kediri merupakan salah satu kota di Jawa Timur yang memiliki aset pariwisata yang cukup potensial untuk dikembangkan, baik obyek wisata alam, budaya dan sejarah.
Kesenian jaranan sebagai salah satu industri kreatif di Kota Kediri mampu bertahan di antara berkembangnya teknologi yang telah masuk dalam kehidupan masyarakat.
Tari jaranan merupakan kesenian yang memiliki asal beragam dan sejarah yang cukup panjang.
Kesenian ini lahir saat kerajaan kuno Jawa Timur berdiri sehingga dapat dikatakan bahwa kesenian ini adalah tradisi leluhur dari masyarakat Jawa Timur.
Di era modern ini masih ada masyarakat yang melestarikan kesenian daerah yang sudah berumur ratusan tahun untuk mengingat sejarah dan asal usul kita.
Kita patut berbangga tentang hal ini, saat banyak orang lain melupakan kesenian ini, kita masih berkesempatan mengenalnya.
Tari Jaranan adalah kesenian tari tradisional yang dimainkan oleh para penari dengan menaiki kuda tiruan yang tebuat dari anyaman bambu.
Selain kaya akan nilai seni dan budaya, tarian ini juga sangat kental akan kesan magis dan nilai spiritual.
Tari Jaranan ini merupakan kesenian yang sangat terkenal di Jawa Timur, di beberapa daerah di Jawa Timur kesenian jaranan ini masih tetap hidup dan di lestarikan.
Untuk melestarikan dan mempromosikan potensi wisata di Kota Kediri juga menambah daya tarik wisatawan, Dinas Kebudayaan Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga (Disbudparpora) selalu menggelar pertunjukan jaranan ditempat wisata Goa Selomangleng agar menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung.
Menurut Kepala Disbudparpora Nur Muhyar mengatakan, pihaknya menggelar seni jaranan di tempat wisata Goa Selomangleng juga merupakan bagian promosi potensi wisata di Kota Kediri.
Kesenian yang ditampilkan ini, diharapkan dapat menjadi pusat perhatian dan daya tarik tersendiri bagi pengunjung tempat wisata Goa Selomangleng.
"Kesenian jaranan di Kota Kediri harapannya kedepan dapat semakin dikembangkan menjadi lebih menarik dan tidak monoton. Sehingga kesenian ini dapat mempunyai daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang berkunjung ke Kota Kediri, "ujarnya.
Pada perkembangannya , tari Jaranan ini masih tetap hidup dan dilestarikan di beberapa daerah di Jawa Timur.
Salah satunya adalah Kediri yang menjadikan Tari Jaranan ini sebagai icon kebanggan mereka.
Tarian ini masih dilestarikan dan dikembangkan oleh beberapa sanggar seni yang ada di Kediri . Setiap sanggar memiliki ciri khas dan pakem tersendiri dalam penampilannya.
Kesenian jaranan saat ini sudah menjadi salah satu bagian dari kehidupan masyarakat Kota Kediri.
Hal ini terbukti dari dari tahun ke tahun jumlah kelompok jaranan semakin bertambah banyak, selain itu keberadaan jaranan juga menarik minat masyarakat untuk ikut serta dalam kelompok jaranan hingga ikut menjadi penari jaranan saat pertunjukkan.