Kediri (ANTARA) - Pemerintah Kota Kediri, Jawa Timur, mengadakan Bursa Kerja 2019 yang diikuti oleh kurang lebih 54 perusahaan dengan berbagai sektor dengan harapan mampu menyerap tenaga kerja terbuka.

"Ini melanjutkan agenda tahunan yang setiap tahun diadakan dan puncaknya 2018 lalu dinas koperasi sudah bisa dari pengangguran dikurangi lebih rendah," kata Wakil Wali Kota Kediri Lilik Muhibbah di Kediri, Rabu. 

Ia juga mengatakan, kegiatan ini akan terus diselenggarakan demi mengurangi jumlah pengangguran di Kediri. Mereka bisa lebih berdaya dan mendapatkan penghasilan dengan bekerja. 

Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro, dan Tenaga Kerja (UMTK) Kota Kediri Kristianto mengatakan pemerintah kota selalu berupaya menekan jumlah pengangguran terbuka di kota ini. Salah satunya dengan bursa kerja. Hasilnya, ternyata mampu mengurangi angka pengangguran secara signifikan.

"Di 2016 tingkat penagangguran terbuka (TPT) mencapai 8,46, 2017 ada 4,68 dan 2018 ada 3,63. Padahal untui menurunkan angka pengangguran 1 persen itu sulit dan di 2018 turun lagi sehingga sudah lampaui penurunan dibandingkan provinsi," kata Kristianto.

Dalam kegiatan ini, ada kurang lebih 54 perusahaan yang tergabung dari berbagai daerah di Indonesia. Mereka juga berasal dari berbagai macam sektor termasuk pendidikan, jasa, dan sebagainya. Diharapkan dalam kegiatan ini mmapu menampung lebih dari 1.000 pencari kerja. 
 
Pihaknya menambahkan, selain mengadakan bursa kerja, pemerintah kota juga membuat berbagai macam pelatihan keterampilan. Pelatihan ini gratis diikuti warga dengan KTP Kota Kediri. Mereka diberi pelatihan sesuai dengan bakat sehingga bisa sebagai bekal mereka dalam mencari rejeki. 

"Ada pelatihan mandiri yang bisa diakses pencari kerja. Mereka dilatih sesuai dengan bakat dan minat, kami berikan gratis, jadi biaya ditanggung APBD Kota Kediri," kata dia.  

Kegiatan bursa kerja itu digelar dua hari, 12-14 Maret 2019 di GOR Jayabaya Kota Kediri. Animo warga juga sangat tinggi, dimana mereka memenuhi lokasi bursa kerja. 

Bursa kerja ini disambut baik oleh pencari kerja. Misalnya Lathifa, warga Kediri. Dirinya mengaku senang karena bursa kerja ini diikuti oleh banyak perusahaan. 

"Senang sekali karena banyak perusahaan-perusahaan bagus yang ikut disini. Kita lebih mudah mencari perusahaan-perusahaan yang ingin kita tuju," ujarnya. 

Dalam kegiatan itu, selain dihadiri Wawali Kediri, juga para camat, lurah dan tamu undangan lainnya. Wawali juga sempat meninjau lokasi stand dari perusahaan yang ikut bursa kerja dan dialog dengan mereka.