Kediri (beritajatim.com) – Sepekan menjelang pelaksanaan Pemilu 17 April 2019, Bawaslu Kota Kediri, Jawa Timur siap mengawal jalannya pelaksanaan pemilu dengan ditandai gelar Apel Akbar Kesiapan Pengawas Pemilu. Apel ini diikuti ribuan petugas pengawas pemilu yang bertugas dari TPS hingga KPU.

Apel Akbar Kesiapan Personil Pengawas Pemilu berlangsung di GOR Joyoboyo, Kota Kediri. Apel ini bersama jajaran Forkopinda setempat. Diantaranya, Kapolres Kediri Kota, AKBP Anthon Haryadi dan Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kota Kediri.

Ketua Bawaslu Kota Kediri, Mansur mengatakan, anggotanya saat ini telah siap mengawal pelaksanaan pemungutan hingga penghitungan surat suara, mulai dari tingkat TPS hingga penghitungan suara di tingkat KPU.

“Seluruh petugas pengawas telah diberi pelatihan mulai dari pengawasan kedatangan pemilih, pelayanan bagi kaum disabilitas, hingga ketepatan mengitung, menempatkan mencatat formulir C1,” kata Mansur, Rabu (10/4/2019).

Kapolresta Kediri AKBP Anthon Haryadi mengatakan, hingga saat ini situasi keamanan di wilayah hukumnya masih dalam keadaan aman dan angka kriminalitas relatif menurun. Pada minggu terakhir menjelang pencoblosan, pihaknya akan melakukan patroli bersama untuk mencegah pelanggaran pidana pemilu dan menghadapi masa tenang.

Bawaslu telah menyiapkan google forms, sebagai sarana laporan petugas pengawas TPS bisa melaporkan secara online. Dengan google forms ini, data riil di lapangan dapat dilaporkan secara langsung dengan disertai foto masuk ke data base, sehigga jika terjadi selisih perhitungan dari formulir C1 plano sekecil apapun dapat dipantau.

Bawaslu Kota Kediri juga meminta anggota pengawas pemilu memantau dan mengawasi serta ikut menertibkan alat peraga kampanye pada masa tenang, sebelum pelaksanaan pemungutan suara.