Kediri (ANTARA) - Sebanyak 39 orang pegawai Pemerintah Kota Kediri, Jawa Timur, dimutasi ke tempat baru dalam sebuah upacara pelantika. di Ruang Joyoboyo Balai Kota Kediri, Selasa.

Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar mengharapkan para pegawai bisa bekerja lebih baik lagi sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing. 

"Pekerjaan kita sangat dinanti-nanti oleh masyarakat. Jadi, meskipun kantor jauh, tapi kita ini adalah teamwork," katanya di Kediri, Selasa. 

Ia juga menekankan tentang pentingnya teamwork, sebab hal tersebut bukan hanya pribadi yang bekerja, tapi harus menyesuaikan yang lain, yaitu dengan visi misi Kota Kediri dan dinas-dinas lain. 

"Kalau saya juga tidak boleh berjalan sendirian harus menyesuaikan dengan RPJM Provinsi dan RPJM Nasional," ujarnya.

Wali Kota juga menekankan agar semua bekerja semaksimal mungkin dan berjalan sesuai dengan koridor. 

"Kita harus bisa menjadi tim yang baik satu sama yang lain saling berhubungan. Saya tekankan lagi mari kita bangun bersama-sama mumpung ini tahun awal di periode kedua kepemimpinan saya dengan Ning Lik," kata Wali Kota. 

Dalam pelantikan tersebut terdapat empat pejabat eselon III yang dilantik, di antaranya Budi Waluyo menjabat sebagai Kepala Bagian Administrasi Perekonomian pada Sekretariat Daerah, Bambang Priambodo menjabat sebagai Kepala Bagian Administrasi Pembangunan pada Sekretariat Daerah.

Kemudian, Agus Suharmaji menjabat sebagai Kepala Bagian Persidangan dan Kehumasan pada Sekretariat DPRD, dan Imam Sofa menjabat sebagai Kepala Bidang Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Non Formal pada Dinas Pendidikan Kota Kediri. 

Selain itu, juga pelantikan pada jabatan pengawas sebanyak 18 orang dan jabatan fungsional tertentu sebanyak 17 orang.

Hadir dalam kegiatan ini Wakil Wali Kota Kediri Lilik Muhibbah, Sekretaris Daerah Kota Kediri Budwi Sunu, Asisten, Staf Ahli, dan para Kepala OPD di lingkungan Pemerintah Kota Kediri.