Poltek Kediri tidak bisa dipandang sebelah mata. Dalam waktu dekat, mahasiswa Poltek Kediri akan melaunching mobil tenaga surya. Saat ini, mobil canggih tersebut memasuki tahap finishing.
Di negara maju, mobil tenaga surya telah banyak diproduksi dan digunakan. Mobil ini menjadi salah satu terobosan menghadapi menipisnya bahan bakar minyak (BBM). Sehingga, mau tidak mau sumber energi altematif harus dipilih.
Poltek Kediri pun tidak mau ketinggalan. Mahasiswa perguruan tinggi di Kota Kediri tersebut juga memproduksi mobil tenaga surya. “Kami membuat mobil tenaga surya sejak pertengahan Februari,” ujar Putut Jatmiko Dwi Prasetyo, Ketua Jurusan Teknik Mesin Poltek Kediri.
Saat ini, mobil tenaga surya karya mahasiswa Politeknik Kediri ini sedang dalam proses finishing. Diperkirakan pengerjaan tersebut memakan waktu empat bulan. Sehingga, bulan depan sudah bisa dilaunching. "Kami akan tampilkan mobil tenaga surya di hadapan masyarakat Kediri dan sekitarnya," ujar Putut.
Mobil tenaga surya atau tenaga matahari ini merupakan tipe kendaraan listrik yang menggunakan tenaga surya atau matahari untuk sumber energinya.
Sinar matahari ditangkap dengan memakai panel sel surya, lalu dipakai untuk menggerakkan motor listrik yang berperan untuk memutar roda. "Agar berjalan stabil, mobil dilengkapi dengan area untuk menyimpan energy (energy storage)," ungkap Putut.
Diakui Putut, pembuatan mobil tenaga surya ini cukup mudah dan cepat. Tantangan pada mobil tenaga surya berada pada pembuatan body mobilnya. Sebab timnya terlebih dahulu membuat cetakan. Pada komponen body saja, proses yang dibutuhkan minimal 2 minggu.
Mobil surya ini menjadi produk mobil kedua jurusan teknik mesin Poltek Kediri di 2015. Karena sebelumnya, mahasiswa Poltek Kediri berhasil merakit mobil listrik.