Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar memberikan santunan kepada anak yatim akibat pandemi Covid-19, Jumat (31/12) bertempat di Ruang Joyoboyo Balai Kota Kediri. Tak hanya memberikan santunan, Wali Kota Kediri yang didampingi Ketua TP PKK Kota Kediri Ferry Silviana dan Pengasuh Ponpes Al Baqoroh Putri Lirboyo Hj. Noer Hannah Zamzami menyapa dan berinteraksi dengan anak-anak yatim.
Kepada 271 anak yatim Wali Kota Kediri memberikan tantangan berupa hafalan surat pendek maupun doa untuk orang tua. Satu per satu anak-anak yang hafal maju ke depan untuk membaca surat pendek maupun doa untuk orang tua. Kepada anak-anak yang berhasil membaca sudat pendek maupun doa untuk orang tua, Wali Kota Kediri memberikan hadiah.
Abdullah Abu Bakar mengungkapkan Pemerintah Kota Kediri akan terus memperhatikan anak-anak yatim akibat Covid-19 ini. Pemerintah Kota Kediri akan menjamin pendidikan anak-anak ini hingga ditingkat SMA. “Kita saling mendoakan semua. Kami InsyaAllah akan menjamin pendidikan anak-anak ini hingga di tingkat SMA. Saya doakan putra-putrinya sukses menjadi anak yang hebat serta saleh dan salehah,” ungkapnya.
Niat Baik Wali Kota Kediri tersebut disambut dengan penuh syukur oleh Rani Suherman. Guru PAUD di Kelurahan Singonegaran ini memiliki dua anak yang menjadi yatim akibat pandemi Covid-19. Ia senang karena Wali Kota Kediri memperhatikan anak-anak yatim. Bahkan Wali Kota Kediri berupaya untuk menjamin pendidikan anak-anak yatim hingga tingkat SMA.
“Insya Allah santunan yang diberikan bermanfaat bagi anak-anak. Alhamdulillah dari Bapak Wali Kota ada perhatian untuk anak-anak yatim. Apalagi tadi Pak Wali menyampaikan akan menjamin pendidikan anak-anak hingga di tingkat SMA. Tentu saya sangat bersyukur,” ujarnya.