Pengangguran terbuka Kota Kediri tahun 2021 berada di angka 9.971 orang. Data tersebut sebagaimana yang dirilis oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Kediri. Sebagai upaya untuk menekan hal tersebut, Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Tenaga Kerja (Dinkop-UMTK) kembali menggelar Counseling Career season ke-3, Selasa, (21/6).

Kepala Dinkop-UMTK Kota Kediri melalui Kepala Bidang Tenaga Kerja, Basuki mengatakan bahwa program ini aktif dilakukan sebagai salah satu upaya untuk menggerus angka pengangguran terbuka di Kota Kediri.

"Pandemi Covid-19 sempat berdampak pada tingkat pengangguran terbuka di Kota Kediri, untuk itu kita gencar lakukan berbagai upaya untuk mengatasi hal tersebut, salah satunya Counseling Career ini, yang mana tahun 2022 ini sudah memasuki season ke-3," ungkapnya saat ditemui di sela-sela acara, Selasa, (21/6).

Berlokasi di salah satu ruang kelas di SMA Pawyatan Dhaha, Kelurahan Balowerti, Counseling Career season ke-3 ini diikuti oleh total 50 peserta, warga Kota Kediri. Guna memaksimalkan capaian, Dinkop-UMTK menggandeng CV. Alfian Daffa dalam Counseling Career ini.

"Tahun 2020 lalu dari 200 peserta sebanyak 125 orang berhasil diterima kerja, tahun 2021 dari 100 peserta, ada sekitar 60 orang yang berhasil diterima kerja, dan untuk tahun ini kami harap dengan konseling yang lebih intensif ini mampu membuat seluruh peserta diterima kerja," ucapnya.

Lebih lanjut, konseling ini akan berlangsung selama 4 hari, mulai Selasa, (21/6) hingga Jum'at (24/6) mendatang. Sementara itu, untuk materi konseling akan diklasifikasikan menjadi beberapa hal, meliputi materi tentang interview strategy, English Conversation, dan Psychotest Strategy.

"Counseling Career ini akan membantu mengarahkan para peserta dan memetakan berdasarkan kemampuan yang dimiliki. Kira-kira dengan kemampuan tersebut bisa diterima di perusahaan mana. Sehingga peluang diterimanya pun besar", terang Basuki.

Lebih lanjut, selain Counseling Career, Dinkop-UMTK juga melakukan terobosan lain guna menekan angka pengangguran terbuka di Kota Kediri, yakni setiap tahunnya aktif menyelenggarakan pelatihan dengan berbagai pilihan kompetensi, diantaranya bengkel, tata rias, memasak dan sebagainya.

(Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Kediri)