Olimpiade Olah Raga Siswa Nasional (O2SN ) cabang karate dan Pencak silat yang dihelat selama dua hari pada 19 dan 30 Juni 2022 diikuti 170 peserta. Untuk cabang olah raga karate dibagi 2 jenjang, yaitu tingkat SD dan SMP. Sedangkan pada cabang Pencak silat hanya di tingkat SD saja.
Penghelatan olimpiode itu dilaksanakan di Aula Ki Hajar Dewantara Dinas Pendidikan Kota Kediri.
Dari 170 peserta itu memunculkan nama nama juara sebagai berikut :
Pada cabang karate tingkat SD melahirkan nama nama juara, berikut :
Kategori putri : Juara I Nayaka Kanza Raviq dari SDN Rejomulyo, juara II Kayra Maysha Devi dari SDN Bandar Lor 2, serta juara III Aruna Sachi Aksata Raviq dari SDN Rejomulyo.
Sedangkan kategori putra, yakni: juara I Muhammad Haydar Adzkri dari SD Islam Al Huda 2, juara II Erlangga Banyu Bhumi Prasetyo, serta juara III Fefby Febryan.
Pada tingkat SMP cabang karateka melahirkan nama nama berikut :
Kategori putri, Juara I Naila Amalia F asal SMPN 1 Kediri, juara II Ula Sania Prestanti asal SMPN 1 Kediri, dan Novaria asal SMPN 3 Kediri meraih juara III.
Kategori putra, yakni : juara I Andrea Alriski W dari SMPN 3 Kediri, juara II Tio dari SMPN 3 Kediri, dan juara III Panji Wahyu Satria dari SMPN 2 Kediri.
Selanjutnya, cabang Pencak Silat hanya di jenjang SD saja dengan juara berikut :
Kategori putri, juara I dimenangkan oleh Sabrina Alunnada dari SDN Sukorame 2, juara II Hannah Humayra Imawan dari SD Plus Rahmat, juara III Alya Putri Sabrina dari SDN Ngletih 1.
Kategori putra, juara I diraih oleh Rafa Fernando Sabiul Ulya dari SDN Tempurejo 2, juara II Jabbar Rajasa Lautda Utomo dari MI Maarif NU Insan Cendekia, dan juara III Danendra Rolando Ivander dari SD Pawyatan Daha.
Menurut Siswanto, Kepala Dinas Pendidikan Kota Kediri, perhelatan ini kembali digelar secara luring setelah dua tahun sebelumnya dilaksanakan secara daring akibat pandemi Covid-19. Penyelenggaraan pada masa pandemi dilaksanakan secara daring karena kegiatannya berupa peragaan atau penampilan saja. Jadi tidak mempertemukan dua pihak yang berhadapan.
Siswanto mengungkapkan rasa syukur atas antusiasme para peserta setelah dua tahun dilangsungkan secara online. Adapun tujuan diadakannya kompetisi ini, menurutnya yakni untuk menjaring siswa-siswi berprestasi dalam bidang olahraga di Kota Kediri. Dirinya berpesan kepada peserta agar semangat dalam mengikuti pertandingan serta selalu menjunjung tinggi sportivitas. “Setelah berlaga di tingkat Kota nanti akan kita kirimkan ke tingkat provinsi. Kalau dapat juara minimal juara 3 akan kita beri kesempatan masuk ke SMP mana pun di Kota Kediri,” jelas Siswanto.
Perlu diketahui cabang olah raga Karate tingkat SD diikuti oleh 17 atlet putri dan 36 atlet putra; kemudian tingkat SMP diikuti oleh 9 atlet putri dan 13 atlet putra. Kategori yang dimainkan adalah gerakan Kata. Secara harfiah, Kata berarti bentuk atau pola. Kata merupakan gabungan gerakan-gerakan yang memiliki ritme dan mengandung falsafah hidup seorang karateka. Menurut Siswanto, Dewan Juri akan langsung menentukan pemenang, sehingga pihaknya dapat mengirimkan atlet terbaik ke O2SN tingkat provinsi. Sedangkan pada cabang olahraga Pencak Silat jumlah peserta sebanyak 97 siswa dari jenjang SD dan SMP.
“Saya berharap hasil seleksi tersebut melahirkan atlet handal untuk maju ke tingkat provinsi bahkan hingga nasional,” pinta Siswanto mengakhiri wawancara.
Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Kediri