Kecamatan Kota menggelar audiensi dengan Walikota dr. Samsul Ashar pada Senin malam (5/11). Audiensi digelar di Kelurahan Kaliombo. Selain dihadiri Pak Dokter panggilan akrab dr. Samsul Ashar, sejumlah kepala satuan kerja (satker) juga hadir. "Audiensi di Kaliombo ini adalah yang ketiga. Kami berharap semua persoalan bisa langsung disampaikan ke Bapak Walikota," ujar Ferry Djatmiko, Camat Kota dalam sambutannya.
Kesempatan tersebut tidak disia-siakan ratusan peserta audiensi yang berasal dari rukun tetangga (RT), rukun warga (RW), dan lembaga pemberdayaan masyarakat kelurahan (LPMK) di Kecamatan Kota Kediri. Mereka langsung berebut saat sesi tanya jawab dibuka. Mulai dari persoalan sumber mata air yang kurang terawat, perangkat kelurahan yang datang terlambat hingga biaya pendidikan di rintisan sekolah bertaraf internasional (RSBI) yang tinggi disampaikan.
Mendengar pertanyaan tersebut, Walikota dr. Samsul Ashar langsung merespons dengan baik. Semua persoalan tersebut diberi solusi yang pas. Seperti perangkat kelurahan yang datang terlambat, Pak Dokter meminta kelurahan menggunakan absensi dengan sidik jari dan direkam CCTV. Sehingga, siapa yang datang terlambat akan ketahuan. "Pelayanan kepada masyarakat harus maksimal. Karena tugas pegawai negeri sipil (PNS) adalah melayani masyarakat," tandasnya.
Kediri, Radar
