Menjalin tali persaudaraan (ukhuwah islamiah) di semua elemen begitu indah. Semua umat Islam adalah saudara, tidak ada permusuhan. Untuk mengukuhkan dan semakin guyub rukun, Rumah Sakit (RS) Muhammadiyah Kota Kediri menggelar pengajian. Pengajian tahunan yang diprakarsai keluarga besar RS Muhamadiyah itu begitu hangat. Pengajian digelar pada Minggu (5/5), di gedung lantai 1 RS Muhammadiyah, mulai pukul 20.00-22.30 WIB.
Hadir dalam pengajian tersebut Walikota Kediri Samsul Ashar beserta wakilnya Abdullah Abu Bakar, para kiai, dan ratusan jamaah. Tema pengajian adalah "Peringatan bagi Orang Lalai". Dua pembicara yang hadir adalah Prof Dr H M. Mahfud MD, mantan ketua Malikamah Konstitusi dan Dr H. Abdul Mu'ti MEd, Sekretaris Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah.
Dalam pengajian tersebut, menjadikan pelajaran penting, orang yang lalai baik itu lalai beribadah dan tugas yang dibebannya, selalu diingatkan. Begitu pula pemerintah jika pemerintah lalai akan tugas untuk rakyat jangan marah jika diingatkan oleh rakyat. Dalam pengajian tersebut, tidak ada unsur politik. Semuanya murni untuk menjalin ukhuwah Islamiah. Banyak masalah sosial yang timbul dari tidak adanya kerukunan antarsesama muslim. Dengan pengajian tersebut rnenjadi solusi untuk meningkatkan Ukhuwah Islamiah.
"Kami mengadakan pengajian tahunan umum ini untuk menjalin Ukhuwah Islamiah, tidak ingin ada permusuhan diantara sesama umat Islam," ujar dr. H. Iskandar Nawawie SpOG, ketua panitia.
Kediri, Radar