Wakil Walikola Kediri Hj. Lilik Muhibbah, Minggu (25/5) pukul 08.00 WIB meresmikan Sanitasi program SPBM (Sanitasi Perkotaan Berbasis Masyarakat) MCK (mandi, cuci, kakus), IPAL (instalasi pengolahan air limbah) komunal di Keluruhan Banaran RT 6 / RW 2 Kota Kediri. Acara peresmian tersebut ditandai pengguntingan pita didampingi beberupa tokoh masyarakat setempat.
Lilik Mubibbah dalam sambutannya mengatakan. Kota Kediri merupakan salah satu Kota yang yang bertekad untuk memperbaiki kondisi Sanitasi perkotaan. Tekad tersebut dibuktikan dengan tergabungnya program USRI yang, salah satunya mewujudkan dalam memperbaiki kondisi Sanitasi di Kota Kediri. Tujuan program ini untuk meningkatkan kesadaran dan mempengaruhi agar masyarakat giat bergaya hidup bersih, sehat sekaligus untuk meningkatkan kapasitas masyarakat dan lembaga masyarakat dalam perencanaan dan pembangunan layanan Sanitasi agar Kota Kediri menjadi lebih indah," ungkap Lilik Muhibbah.
Masih menurut Lilik Muhibbah, hadirnya program USRI ini terutama pembangunan Sanitasi MCK dan IPAL diharapkan masyarakat dapat memanfaatkan MCK secara maksimal dan terpenting selalu dijaga kebersihan serta perawatannya. "Perlu diingat dan jangan sampai terjadi, kita mudah membangun namun terkadang untuk memeliharanya sering diabaikan. Saya berharap agar MCK dan IPAL yang sudah dibangun ini tetap dipelihara dan dirawat, sehingga bisa dimanfaatkan oleh warga sekitar secara maksimal," imbuhnya.
Selain itu Wawali berharap setelah adanya Sanitasi tersebut masyarakat harus mulai menghilangkan kebiasaan BAB di Sungai karena selain kurang baik bagi Kesehatan juga dapat mengakibatkan polusi.