Car Free Day di Jln. Basuki Rahmat Jln. Dhoho berlansung semarak kemarin pagi. Acara dibuka Wali Kota Abdullah Abu Bakar sekitar pukul 05.00 WIB. Kemudian, secara simbolis dilakukan pelepasan burung merpati ke angkasa yang dilakukan langsung Mas Abu panggilan akrab Abdullah Abu Bakar dan Muspida Kota Kediri.
Selanjutnya, Mas Abu berjalan-jalan mulai Jln. Dhoho - Jln. Basuki Rahmat sambil melihat atlet-atlet dan seniman yang berlatih. Bahkan, Mas Abu sempat mencoba bermain sepak takraw. "Car Free Day ini untuk mengurangi polusi udara karena banyaknya kendaraan bermotot,” ujarnya.
Selain itu, Mas Abu mengungkapkan, dengan adanya penutupan jalan Basuki Rahmat - Jalan Dhoho mulai pukul 05.00-09.00 WIB, masyarakat bisa leluasa menggunakan. Jalan tersebut bisa dipakai untuk jalan-jalan atau berlatih. “Ini juga sebagai sarana olah-raga masyarakat," imbuhnya.
Secara terpisah, Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kota Kediri Ferry Djatmiko mengatakan, jika Car Free Day akan membuat udara di Jalan Basuki Rahmat-Jalan Dhoho segar dan bersih. Karena tidak ada kendaraan bermotor yang mengeluarkan polusi udara. "Ini sangat baik untuk kesehatan,” ujarnya.
Ferry Djatmiko mengatakan, Dishubkominfo Kota Kediri akan terus mendukung Car Free Day. Komunitas sepeda dan yang lain bisa menggunakan Jalan Basuki Rahmat-Jalan Dhoho untuk beraktivitas.
Hal senada diutarakan Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda, dan Olah- raga (Disbudparpora) Nur Muhyar. "Car Free Day ini sangat bagus,” ujarnya.
Nur Muhyar mengatakan, di Car Free Day pertama ini, pihaknya sengaja mengerahkan atlet dan seniman untuk tampil. Tujuannya untuk memberi contoh kepada masyarakat. "Selanjutnya, kami ingin masyarakat yang olahraga dan bermain kesenian di acara Car Free Day,” harapnya.
Sementara itu, Kasatlantas Polresta AKP Eko Prasetyo Sanusin mengatakan, jika Car Free Day di Jalan Basuki Rahmat-Jalan Dhoho menjadi agenda rutin. “Setiap Minggu, Car Free Day akan dilaksanakan," ujarnya.
