Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar secara resmi mengukuhkan pengurus lembaga pemberdayaan masyarakat kelurahan (LPMK) se-Kecamatan Pesantren masa bakti tahun 2016-2019, di Aula Kantor Kecamatan Pesantren, Selasa malam (5/4).
Dalam sambutannya Mas Abu menyampaikan rembug warga merupakan hal paling krusial untuk membangun Kota Kediri. "Misi kita bersama adalah membangun Kota Kediri sehingga pengurus LPMK harus kompak dan dapat bermitra dengan pemerintah. LPMK, lanjut Mas Abu harus menjaga berkomunikasi dengan lurah," terangnya.
Dalam kesempatan tersebut Mas Abu juga memperkenalkan program E-mass atau english massive pada pengurus LPMK. "Kota Kediri memiliki program E-mass. Program ini gratis untuk seluruh warga kota Kediri. Baik anak-anak atau bapak ibu boleh ikut kursus bahasa Inggris ini," ujarnya.
Mas Abu meminta kerja sama para lurah turut memperkenalkan program ini kepada masyarakat di kelurahan masing-masing.
Pemerintah Kota Kediri, lanjut Mas Abu, memiliki kebijakan meningkatkan mutu sekolah di Kota Kediri. "Anak-anak harus dibekali ilmu yang baik. Karena kedepan mereka akan bertarung dengan anak di seluruh dunia. Pendidikan mereka harus didukung dengan fasilitas buku yang menunjang. Buku merupakan gudang ilmu," ujar Mas Abu.
Dalam kesempatan tersebut Mas Abu juga melakukan dialog interaktif dengan para pengurus LPMK guna menjaring aspirasi masyarakat.