Memperingati Hari Kanker Sedunia yang jatuh pada tanggal 4 Februari, Yayasan Kanker Indonesia (YKI) Kota Kediri menggelar aksi simpatik dengan membagikan bunga mawar dan memberikan edukasi pada masyarakat di area Car Free Day, Minggu (5/2).
Ketua YKI Kota Kediri Ferry Silviana Abu Bakar mengatakan temuan penderita kanker tahun ini meningkat dibanding tahun lalu. "Tahun lalu ada 4 pasien. Untuk tahun ini ada 8 pasien kanker yang kita temukan. Ini seiring dengan intensnya kita turun kebawah. Sehingga penderita kanker bisa kita deteksi dini," ujar perempuan yang akrab disapa Bunda Fey ini.
Untuk saat ini, lanjut Bunda Fey, YKI berfokus pada pencegahan dan penanganan kanker serviks dan kanker payudara pada perempuan. "Sebenarnya kanker serviks bisa sembuh total jika diketahui sejak dini. Bisa dengan pap smear dan IVA secara berkala. Namun banyak kasus yang terjadi penderita kanker diketahui pada stadium lanjut. Ini yang menjadi fokus kami untuk mengajak masyarakat agar mau memeriksakan diri sejak dini," terangnya.
Bunda Fey juga menghimbau agar perempuan produktif untuk sadar akan kesehatannya dan mau memeriksakan diri sejak dini. "Bangun kesadaran untuk mau memeriksakan diri sejak dini. Jika pun nanti terdeteksi kanker kita bisa segera melakukan penanganan sehingga kanker segera ditangani," ujar perempuan berjilbab ini.
Dalam peringatan hari kanker ini, YKI Kota Kediri juga mengunjungi dan memberikan bantuan pada penderita kanker. Seperti Ibu Siti Aminah penderita kanker ovarium di Kelurahan Manisrenggo dan Ibu Sumarsih penderita kanker serviks di Kelurahan Banaran. "Disini kita tidak hanya memberikan bantuan namun kita juga memberi support agar penderita kanker ini terus semangat dalam menjalani pengobatan," ujarnya.