Kediri diwarnai lalu lalang vespa sejak dua hari terakhir. Puluhan ribu scooterist dari penjuru nusantara bahkan luar negeri tumplek blek memenuhi area GOR Jayabaya sejak sabtu dan minggu (29-30/7). Mereka datang dalam rangka ikut memeriahkan hari jadi kota Kediri ke 1138. Di antara peserta yang hadir adalah dari Kalimantan, Sumatera, Bali, Jakarta, Sulawesi, Belitung, Sumbawa, dll.
Dalam acara scooter festival ke- 2 kali ini, Wali Kota Kediri, Abdullah Abu Bakar atau yang akrab dipanggil Mas Abu mengikuti rolling thunder bersama dengan scooterist mengelilingi Kota Kediri. Mereka berangkat pukul 10.00 dengan mengendarai berbagai jenis kendaraan vespa. Bahkan sebagian ada juga yang dimodifikasi total. Dalam kesempatan tersebut, tak lupa Mas Abu menyapa para scooterist. "Terima kasih kepada rekan-rekan scooterist seluruh Indonesia atas partisipasinya," sapanya. Selain menyelenggarakan pameran, rolling thunder dan scooter contest, dalam acara scooter festival ke-2 ini juga diadakan santunan untuk anak yatim. Sebanyak 30 anak yatim di Kota Kediri mendapatkan santunan. Dikatakan Mas Abu, bahwa scooterist bukan hanya ajang untuk sekedar bergaya, namun juga dapat berbagi kepada adik-adik yatim. "Mudah-mudahan ini jadi keberkahan untuk kita semua, ini adalah edukasi bagi kita semua bahwa kita semua bisa berbagi," pesannya.
Mas Abu melanjutkan, bahwa ke depan semoga dapat diadakan acara serupa, namun lebih meriah dan lebih baik lagi. Kepada para scooterist, Mas Abu menyampaikan pesan agar selalu guyub rukun dan tertib di jalan.
Dalam kesempatan tersebut, Mas abu juga meninjau scooter contest dan membagikan doorprize kepada para scooterist.
Untuk diketahui, dalam acara tersebut juga diramaikan dengan 80 lapak yang diikuti oleh scooterist seluruh Indonesia yang terdiri dari lapak spare part, kaos dan kuliner.