Terwujudnya kampung layak anak merupakan komitmen bersama antara pemerintah daerah dengan seluruh elemen masyarakat dalam menjaga tumbuh kembang Anak.
Setelah diresmikan dibeberapa Kelurahan di Kota Kediri, kali ini giliran Kelurahan Mojoroto yang mengukuhkan Kelurahannya sebagai Kampung Layak Anak, Minggu (11/2) pagi.
Acara yang bertempat di pendopo RW 9 Kelurahan Mojoroto tersebut berlangsung meriah. Masyarakat dari berbagai kalangan usia berbaur menjadi satu sebagai bentuk dukungan terhadap terbentuknya Kampung Layak anak di Kelurahannya.
Mas Abu yang hadir secara langsung untuk melaunching Kampung Layak Anak di Kelurahan Mojoroto, disambut dengan atraksi jaranan godong yang dimainkan oleh anak-anak. Atraksi yang dimainkan begitu unik dan kreatif karena menggunakan daun pisang sebagai propertinya.
Mas Abu, sapaan akrab Walikota Kediri dihadapan masyarakat yang hadir di pendopo mengatakan, Kelurahan Mojoroto memiliki jumlah penduduk yang cukup banyak sehingga merupakan langkah yang tepat jika Kelurahan Mojoroto membentuk Kampung Layak Anak. "Ini adalah kegiatan yang sangat positif. Mencanangkan kampung yang ramah anak di Kelurahan Mojoroto, karena di wilayah Mojoroto itu penduduknya sangat luar biasa banyaknya ada 16 ribu, sedangkan jumlah anaknya ada 9 ribu. Saya rasa pembentukan Kampung Ramah Anak ini dampaknya akan jauh lebih baik, karena anak-anak tidak hanya butuh buku atau sepatu tetapi mereka juga butuh cinta," ujarnya.
Mas Abu juga menambahkan saat ini lahan pekarangan di Kota Kediri semakin sempit sehingga dengan adanya taman di Kota Kediri diharapkan dapat dimanfaatkan sebagai area bermain anak. "Bapak/ibu jangan heran kalau di gang-gang kecil anak-anak bemain bola, karena tempat mereka untuk bermain sangat berkurang. Sehingga Pemerintah Kota Kediri membangun taman-taman. Seperti taman sekartaji yang ada di wilayah mojoroto, Taman Makam Pahlawan dan sebentar lagi juga ada taman di bawah jembatan yang saya harapkan dapat menjadi tempat untuk memenuhi kebutuhan anak-anak kita dan kita semua," ungkapnya.
Dengan adanya kampung ramah anak, tidak lupa Mas Abu juga menghimbau agar semua element masyarakat ikut berpikir supaya anak-anak yang ada di kota kediri bisa belajar dengan aman, nyaman dan dapat tumbuh kembang sesuai usianya.
Untuk para orang tua, mas Abu menyampaikan pesan agar selalu mendampingi anak-anaknya di rumah dan membekali mereka dengan ilmu agama. "Bapak/Ibu harus mendampingi anak-anak di rumah, masukkan anak-anak ke madrasah, Anak-anak juga harus diajarkan etika, sopan santun dan adat-adat kita.
Anak-anak di kota Kediri adalah anak-anak kita semua. Mari kita jaga bersama, buat anak-anak nyaman, aman dan tenang di kampungnya masing-masing agar mereka menjadi generasi yang cerdas dan berakhlak," pungkasnya.
Launching Kampung Layak Anak di Kelurahan Mojoroto ditandai dengan pemukulan gong dan penandatangan prasasti.
Hadir dalam acara tersebut Walikota Kediri, Kepala BPPKA Kota Kediri, Camat Mojoroto, Lurah Mojoroto, Lurah Ngampel, Ketua LPA, Karang taruna, Ketua RT dan RW Kelurahan Mojoroto.